Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pemerintah Kabupaten Bantul resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II kepada 111 pegawai . (Dok. Diskominfo Bantul)
Pemerintah Kabupaten Bantul resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II kepada 111 pegawai . (Dok. Diskominfo Bantul)

Intinya sih...

  • Status paruh waktu PPPK rekam medis memberikan fleksibilitas jam kerja dan upah minimal yang tidak boleh lebih rendah dari upah terakhir saat berstatus tenaga honorer.

  • Besaran gaji PPPK paruh waktu rekam medis dipengaruhi oleh standar upah minimum provinsi tempat bertugas, dengan rincian numerik UMP di 38 provinsi di Indonesia.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Gaji Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK paruh waktu rekam medis menjadi salah satu pertimbangan banyak profesional di bidang medis untuk mengambil posisi ini. Walau bukan full-time, gaji PPPK paruh waktu dinilai cukup stabil, kok.

Status paruh waktu ternyata tetap memberikan kesempatan untuk punya pendapatan yang baik. Yuk, kupas secara lengkap gaji PPPK paruh waktu rekam medis berikut!

1. Apa arti dari status paruh waktu untuk PPPK rekam medis?

ilustrasi rekam medis (pexels.com/Pixabay)

Ketika kamu mendengar istilah paruh waktu dalam konteks pegawai Badan Kepegawaian Negara (BKN) seperti PPPK paruh waktu rekam medis, itu artinya kamu diangkat dengan kontrak yang berbeda dari pegawai penuh-waktu. Kontrak tersebut memberikan fleksibilitas jam kerja, mungkin hanya beberapa jam per hari atau hari tertentu.

Namun, mereka yang bekerja paruh waktu tetap dalam kerangka pengangkatan sebagai pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja, kok. Meski jam kerjanya lebih terbatas, regulasi menyebut bahwa upah minimal yang diberikan kepada PPPK paruh waktu tidak boleh lebih rendah dari upah terakhir saat kamu masih berstatus tenaga honorer, atau sesuai dengan upah minimum wilayah tempat tugasmu. 

Dalam hal profesi rekam medis, artinya bila kamu memiliki latar belakang D3 atau S1 di bidang rekam medis dan informasi kesehatan, dan tertarik masuk jalur PPPK paruh waktu, kamu perlu siap memahami bagaimana skema jam kerja, penempatan, dan bagaimana besaran gaji akan dihitung. 


2. Berapa sebenarnya gaji yang bisa kamu terima?

ilustrasi gaji PPPK paruh waktu rekam medis (pexels.com/Sewupari Studio)

Sebagai pekerja di posisi PPPK paruh waktu rekam medis, besaran gaji yang kamu terima akan sangat dipengaruhi oleh standar upah minimum di provinsi tempat kamu bertugas. Sebab, regulasi menyebut bahwa gaji minimal bagi PPPK paruh waktu tidak boleh lebih rendah dari upah minimum provinsi (UMP) atau upah yang sebelumnya diterima sebagai honorer. 

Dengan demikian, mengetahui angka UMP di masing-masing provinsi pada 2025 menjadi salah satu tolok ukur realistis bagi penghasilanmu. Berikut ini rincian numerik UMP di 38 provinsi di Indonesia sebagai gambaran per bulan.

  1. Aceh: Rp 3.685.615

  2. Sumatera Utara: Rp 2.992.559

  3. Sumatera Barat: Rp 2.994.246

  4. Riau: Rp 3.508.775

  5. Jambi: Rp 3.234.533

  6. Sumatera Selatan: Rp 3.681.571

  7. Bengkulu: Rp 2.670.039

  8. Lampung: Rp 2.893.068

  9. Kepulauan Bangka Belitung: Rp 3.876.600

  10. Kepulauan Riau: Rp 3.623.653

  11. Banten: Rp 2.905.119

  12. DKI Jakarta: Rp 5.396.761

  13. Jawa Barat: Rp 2.191.232

  14. Jawa Tengah: Rp 2.169.348

  15. DI Yogyakarta: Rp 2.264.080

  16. Jawa Timur: Rp 2.305.984

  17. Bali: Rp 2.890.061

  18. Nusa Tenggara Barat: Rp 2.602.931

  19. Nusa Tenggara Timur: Rp 2.328.969

  20. Kalimantan Barat: Rp 2.878.286

  21. Kalimantan Tengah: Rp 3.473.621

  22. Kalimantan Selatan: Rp 3.496.194

  23. Kalimantan Timur: Rp 3.579.314

  24. Kalimantan Utara: Rp 3.580.160

  25. Sulawesi Utara: Rp 3.775.425

  26. Sulawesi Tengah: Rp 2.914.583

  27. Sulawesi Selatan: Rp 3.657.527

  28. Sulawesi Tenggara: Rp 3.073.552

  29. Gorontalo: Rp 3.221.731

  30. Sulawesi Barat: Rp 3.104.430

  31. Maluku: Rp 3.141.699

  32. Maluku Utara: Rp 3.408.000

  33. Papua Barat: Rp 3.615.000

  34. Papua: Rp 4.285.847

  35. Papua Tengah: Rp 4.285.847

  36. Papua Pegunungan: Rp 4.285.847

  37. Papua Selatan: Rp 4.285.850

  38. Papua Barat Daya: Rp 3.614.000

Catatan penting:

  1. Angka-angka di atas adalah UMP wilayah, yaitu upah minimum provinsi yang berlaku mulai 1 Januari 2025 setelah kenaikan sekitar 6,5 persen.

  2. Sebagai pekerja PPPK paruh waktu rekam medis, gajimu bisa mulai dari atau lebih tinggi dari angka-UMP tersebut, tergantung instansi, penempatan, jam kerja, dan pengalamanmu.

  3. Karena paruh waktu, beban kerja bisa lebih kecil dibanding pegawai penuh waktu, jadi penting untuk memastikan bagaimana gaji akhirnya dihitung – apakah berdasarkan jam kerja, beban tugas, atau skema lain.


3. Strategi agar kamu bisa mendapatkan penghasilan terbaik dari posisi ini

ilustrasi kontrak kerja (pexels.com/RDNE Stock project)

Mendapatkan penghasilan optimal dari posisi PPPK paruh waktu bukan hanya soal keberuntungan, tapi strategi yang matang. Kamu perlu memahami bagaimana sistem penggajian, aturan instansi, dan peluang peningkatan karier bisa berperan dalam menentukan besar kecilnya penghasilanmu. Yuk, simak strategi-strategi berikut yang bisa kamu terapkan mulai sekarang.

1. Pilih lokasi penempatan yang strategis

Lokasi kerja memiliki pengaruh besar terhadap besaran gaji yang kamu terima. Karena sistem penggajian PPPK paruh waktu mengacu pada Upah Minimum Provinsi (UMP) atau Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK), maka wilayah dengan biaya hidup tinggi umumnya memberikan upah yang lebih besar. Contohnya, bekerja di Jakarta atau Batam bisa memberikan nominal lebih tinggi dibanding di daerah dengan UMP rendah. Jadi, sebelum memilih lokasi kerja, lakukan riset dan pertimbangkan keseimbangan antara biaya hidup dan gaji yang akan diterima.

2. Tingkatkan kualifikasi dan pengalaman kerja

Semakin tinggi kualifikasi dan pengalamanmu, semakin besar peluang untuk memperoleh posisi dengan bayaran lebih baik. Contohnya, lulusan S1 Rekam Medis atau D4 Rekam Medis dan Informasi Kesehatan biasanya memiliki posisi yang lebih strategis dibanding lulusan D3. Selain itu, pengalaman kerja juga bisa menjadi nilai tawar dalam proses seleksi dan penentuan besaran gaji, lho. 

3. Cermati kontrak kerja dan jam kerja

Sebagai PPPK paruh waktu, kamu harus benar-benar memahami isi kontrak yang kamu tandatangani. Di sana akan dijelaskan mengenai durasi kerja, beban tugas, serta mekanisme perhitungan gaji yang berlaku. Dengan memahami detail kontrak, kamu bisa memastikan hakmu sesuai regulasi dan tak terjadi kesalahpahaman dengan pihak instansi. Jangan ragu untuk menanyakan hal-hal yang belum jelas, karena kontrak kerja adalah landasan utama untuk melindungi posisi dan hak keuanganmu, lho.

4. Minta kejelasan tentang tunjangan dan fasilitas

Selain gaji pokok, kamu juga berhak tahu apakah instansi tempatmu bekerja menyediakan tunjangan tambahan seperti THR, jaminan kesehatan, atau jaminan ketenagakerjaan. Banyak instansi pemerintah kini mulai membuka peluang bagi PPPK paruh waktu untuk memperoleh tunjangan serupa, meskipun jumlahnya bisa berbeda dari pegawai penuh waktu. Pastikan kamu meminta informasi tertulis agar semua fasilitas tersebut tercantum resmi dalam kontrak atau surat keputusan, ya. 

Sekarang kamu sudah memahami gaji PPPK paruh waktu rekam medis, kan. Walaupun statusnya paruh waktu, bukan berarti kesempatan kamu kecil, kok. Bisa jadi, posisi ini justru menjadi gerbal awal menuju pekerjaan yang lebih strategis, lho.



This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team