Heboh Bjorka, Ini Besaran Gaji Hacker yang Bisa Bikin Kamu Ngiler

18 Sep 2022, 10:05 WIB

Ilustrasi Hacker (IDN Times/Arief Rahmat)

Jakarta, IDN Times - Nama Bjorka kini tengah menjadi perbincangan warganet Indonesia. Bjorka merupakan hacker atau peretas yang awalnya mengaku punya data SIM card masyarakat Indonesia.

Namun belakangan Bjorka juga menyebar data pribadi sejumlah pejabat negara Indonesia. Bahkan Menteri Komunikasi dan Informatika RI Johnny G Plate jadi korban.

Aktivitas meretas pun kian menjadi perhatian dengan munculnya kasus ini. Ternyata, peretas ini pun ada yang statusnya legal yang biasa disebut peretas etis. Para peretas legal ini biasanya dipekerjakan oleh perusahaan dan digaji.

Berapa sih rata-rata gaji peretas alias hacker?

1. Peretas etis bertugas melindungi perusahaan yang mempekerjakannya

Ilustrasi Hacker (IDN Times/Mardya Shakti)

Dilansir dari Coursera, Sabtu (17/9/2022), tugas dari peretas legal atau peretas etis ini untuk melindungi situs atau data perusahaan dari peretas jahat. Mereka juga diharuskan memperkuat keamanan.

Gaji peretas legal ini berdasarkan pengetahuan dan pemahaman tentang keamanan siber, pemograman komputer, jaringan komputer serta sertifikasi dan pengalaman.

2. Gaji hacker legal bisa sentuh Rp1 miliar

Ilustrasi Hacker (IDN Times/Mardya Shakti)

Gaji rata-rata dari peretas legal di Amerika Serikat (AS) doi tingkat menengah atau median mulai 67.209 dolar Amerika atau setara dengan Rp1 miliar per tahun.

Gaji para peretas legal ini akan tinggi jika pengalaman si peretas sudah berada di jam terbang tinggi. Peretas dengan keahlian tinggi bisa saja digaji 140 ribu dolar AS per tahunnya atau Rp2 miliar.

3. Keamanan siber menawarkan sejumlah karier

ilustrasi keamanan siber (pexels.com/cottonbro)

Memiliki karir di bidang keamanan siber rasanya masih terbilang jarang, begitu pun di Indonesia. Menurut Glassdoor per Juni 2022, gaji di bidang keamanan siber sangat menjanjikan.

Sejumlah posisi bahkan memiliki gaji rata-rata per tahunnya minimal Rp1 miliar. Posisi tersebut antara lain analis forensik komputer, analis kriptografi, analis keamanan siber, penguji, konsultan keamanan siber dan bagian proteksi.