Pembuatan NIB UMKM Melonjak Hingga 14 Ribu dalam Sehari

Berkat kerja sama Tokopedia dan Kementerian Investasi

Jakarta, IDN Times - Staf Khusus Bidang Hubungan Daerah sekaligus Juru Bicara Kementerian Investasi, Tina Talisa mengungkapkan terjadi peningkatan pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) bagi UMKM melalui fasilitas Online Single Submission (OSS). Tidak tanggung-tanggung, peningkatan pembuatan NIB mencapai 28 ribu selama dua hari.

"Pernah dalam satu hari penerbitan NIB hampir 14 ribu selama 2 hari berturut-turut yang belum pernah terjadi sebelumnya selama ada OSS sejak 2018," kata Tina Talisa dalam acara Virtual Media Briefing: Penandatanganan Nota Kesepahaman & Peluncuran Fasilitasi OSS NIB, Selasa (28/9/2021).

Berdasarkan data Kementerian Investasi, total penerbitan NIB selama periode 4 Agustus - 18 September 2021 pukul 07.30 WIB mencapai 205.373. Jumlah ini terdiri dari usaha perseorangan sebanyak 187.435 dan badan usaha sebanyak 17.938.

Penerbitan NIB harian tertinggi terjadi minggu lalu, yaitu pada Kamis (9/9/2021) yang mencapai angka sebesar 13.697 dan Jumat (10/9/2021) sejumlah 13.737.

Baca Juga: Kementerian Investasi Sudah Terbitkan 76.778 Izin Usaha lewat OSS

1. Sebab pelonjakan pembuatan NIB karena blast email dari Tokopedia

Pembuatan NIB UMKM Melonjak Hingga 14 Ribu dalam Sehari(Tokopedia) www.tokopedia.com

Tina juga mengungkapkan, lonjakan pembuatan NIB tersebut dikarenakan email dari Tokopedia kepada pada seller yang berjualan di platform mereka. Padahal rekor harian pembuatan NIB sebelumnya cuma 3 ribu sampai 5 ribu.

"2 pekan sebelumnya ada email blast dari Tokopedia kepada para seller, dan kami melihat angka penerbitan NIB dalam sistem OSS. Ini ada korelasi positif antara kerja sama yang sama-sama ingin bantu UMKM," ujar Tina.

Baca Juga: 4 Kunci UMKM Tembus Pasar Global, Yuk bisa yuk!

2. Tokopedia juga gandeng KemenkopUKM untuk akselerasi usaha

Pembuatan NIB UMKM Melonjak Hingga 14 Ribu dalam SehariMenteri Koperasi dan UKM Teten Masduki (Dok. Kemenkop)

Selain bekerja sama dengan Kementerian Investasi, Tokopedia juga bekerja sama dengan Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) untuk penandatangan nota kesepahaman yang bertujuan untuk mendorong pelaku koperasi, usaha mikro, kecil dan menengah (KUMKM) agar memanfaatkan teknologi informasi untuk mendorong akselerasi usaha.

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki berharap melalui kerjsama ini, dapat mempercepat target pemerintah dalam menghubungkan 30 juta UMKM kedalam ekosistem digital pada tahun 2024.

"Hingga Agustus 2021, jumlah UMKM yang telah terhubung ke dalam ekosistem digital mencapai 15,9 juta atau 24,9 persen, naik 7,9 juta selama pandemi,” kata Teten.

3. Tokopedia jamin terus kembangkan UMKM dan produk lokal

Pembuatan NIB UMKM Melonjak Hingga 14 Ribu dalam SehariIlustrasi UMKM. (ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)

Kepala Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia Hilmi Adrianto mengatakan Tokopedia selalu mendukung UMKM dan produk lokal dengan cara bekerja sama dengan pemerintah. Hilmi bilang Tokopedia memberikan pelatihan hingga pendampingan kepada penjual di platform mereka baik di pusat maupun daerah.

"Misal tim di daerah ada sekolah kilat seller dan ini yang bantu agar pegiat usaha lokal bisa punya daya saing. Dan kampanye yang usung kampanye lokal digencarkan agar meningkatkan demand. Kalau bukan masyarakat Indonesia yang beli produk lokal, siapa lagi?," katanya.

Baca Juga: Tokopedia: UMKM dan Reseller Jadi Kunci Pulihkan Ekonomi Nasional

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya