Tenaga Honorer Mau Jadi PNS? Ini 3 Posisi dengan Peluang Terbesar

Tenaga administrasi paling dominan dalam struktur PNS

Jakarta, IDN Times - Pemerintah sudah memastikan menghentikan perekrutan tenaga honorer sejak 2018. Nantinya, selama masa transisi 2023, mereka yang berstatus tenaga honorer akan diberikan kesempatan mengikuti tes seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Deputi bidang SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, ada 3 posisi yang sangat terbuka bagi tenaga honorer di PNS atau PPPK, yakni: guru, dosen, dan tenaga kesehatan.

"Kebijakan pemerintah untuk penanganan Tenaga Honorer KII sebagaimana komposisi aparatur sipil negara, diprioritaskan kepada tenaga pendidikan dan tenaga kesehatan. Untuk guru, tenaga kesehatan penyuluh dan dosen ini bisa dipikirkan," kata Setiawan dalam konferensi pers di KemenPAN-RB, Jakarta, Senin (27/1).

Baca Juga: Wacana Hapus Honorer, Gubernur Sumsel: Mereka Lebih Hebat dari ASN

1. Peluang besar di tiga posisi

Tenaga Honorer Mau Jadi PNS? Ini 3 Posisi dengan Peluang TerbesarIlustrasi pelamar CPNS. IDN Times/Ayu Afria

Berdasarkan data KemenPAN-RB, sejak 2013 banyak tenaga honorer yang belum diangkat menjadi PNS. Misalkan saja untuk tenaga honorer KII, ada 157.210 guru, 86 dosen, dan 6.091 tenaga kesehatan. Setiawan mengatakan, peluang menjadi PNS sangat terbuka di posisi itu.

"Dari jumlah tersebut, 12.883 orang guru dan 464 orang tenaga kesehatan berpotensi mengikuti seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil," katanya.

Sebagai informasi tambahan, KemenPAN-RB memaparkan, dari 157.210 guru honorer, ada 6.638 guru lolos seleksi CPNS 2018, dan 4.328 tidak mendaftar, serta 2.115 orang tidak lulus.

Sementara yang mengikuti seleksi PPPK jumlahnya 55.937 orang. Dari jumlah itu, 34.954 orang memenuhi nilai ambang batas seleksi, tapi belum diangkat.

Pada tenaga kesehatan, dari 6.091 tenaga kesehatan honorer, 173 orang lolos seleksi CPNS 2018 dan 38 orang tidak lolos. Mereka yang lolos mengikuti seleksi PPPK berjumlah 1.792 orang.

2. Tenaga administrasi paling dominan dalam struktur PNS

Tenaga Honorer Mau Jadi PNS? Ini 3 Posisi dengan Peluang TerbesarDeputi bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB Setiawan Wangsaatmaja dalam konferensi pers penghapusan tenaga honorer dan perekrutan ASN (IDN Times/Helmi Shemi)

Dalam komposisi Aparatur Sipil Negara (ASN), hingga saat ini paling dominan diisi oleh tenaga pelaksana yang bersifat administratif dari pusat maupun daerah. Jumlahnya mencapai 269.400 tenaga honorer berdasarkan data sejak 2013.

"Persentase tenaga administrasi saat ini adalah 39,1 persen dari total formasi PNS. Kita mengangkat 1,1 juta tenaga honorer sebelumnya karena kebutuhan dari organisasinya tidak terlalu terlihat, sehingga tiba-tiba melihat komposisi dari ASN dominasi berada di jabatan administratif," dia memaparkan.

Ia menambahkan, bukan berarti tenaga honorer di bidang administrasi tidak boleh mendaftar. "Boleh daftar, tapi sepanjang memenuhi syarat," imbuhnya.

3. Pemerintah butuh tenaga teknis untuk berlari kencang

Tenaga Honorer Mau Jadi PNS? Ini 3 Posisi dengan Peluang TerbesarPeserta SKD CPNS Pemkot Madiun sedang bersiap mengerjakan tes, Senin (27/1).IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Saat ini pemerintah sedang memperbaiki komposisi PNS agar dapat berlari lebih cepat. Sehingga membutuhkan pegawai teknis.

"Kita sekarang membenahi bagaimana jabatan bersifat teknis itu yang kita ingin tingkatkan. Jadi disinilah kebijakan-kebijakan yang memang diambil sekarang dan ke depan, untuk kita memperbaiki komposisi ini," katanya.

Baca Juga: Guru Honorer Simalungun Resah, Perpanjangan SK Diduga Dipungut Uang 

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya