Wishnutama: Kami Tidak Mengenal Program 100 Hari Kerja 

Target harus secepatnya diselesaikan

Jakarta, IDN Times - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusbandio mengatakan dirinya tidak mengenal istilah program 100 hari kerja.

"Kami tidak menggunakan istilah itu. Kami tidak mengenal program 100 hari kerja," kata Wishnutama di Blok M, Jakarta, Selasa (5/11).

1. Menyelesaikan segera mungkin yang menjadi target

Wishnutama: Kami Tidak Mengenal Program 100 Hari Kerja IDN Times/ Helmi Shemi

Eks Komisioner NET ini mengatakan apa pun target yang telah dicanangkan akan diselesaikan secepat mungkin.

"Apa yang bisa kita lakukan secepat mungkin. Seperti tahun baru dan liburan. Gimana kami kejar target. Karena banyak tantangannya," kata Wishnutama.

2. Fokus menaikkan daya tarik pariwisata

Wishnutama: Kami Tidak Mengenal Program 100 Hari Kerja IDN Times/Sunariyah

Ia menjelaskan fokus utama Kemenparekraf adalah meningkatkan daya tarik pariwisata. Terlebih kini pariwisata bergabung dengan ekonomi kreatif. Menurut pria yang akrab disapa Tama ini, baik pariwisata dan ekonomi kreatif dapat saling mendukung satu sama lain dengan baik.

"Gimana bisa meningkatkan daya tarik dalam waktu secepatnya. Kalau bisa 50 atau 30 hari kita lakukan secepatnya," jelasnya.

3. Janji akan memberikan perkembangan setiap bulan

Wishnutama: Kami Tidak Mengenal Program 100 Hari Kerja IDN Times/Shemi

Tama juga berjanji dirinya akan terus memberikan informasi perkembangan apa yang sudah dilakukan dan menjadi target Kemenparekraf tiap bulannya.

"Tiap bulan akan kita cek progresnya. Kalau kenal 100 hari begitu kelar udah. Kurang lebih seperti ini akan disampaikan apa ke depannya," papar Tama.

Baca Juga: Wishnutama dan Deadline 1 Bulan Capai Target 8 Juta Wisatawan

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya