Jakarta, IDN Times - PT Hutama Karya (Persero) memprediksi volume lalu lintas di Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) akan meningkat 35 persen selama periode mudik Lebaran 2023.
Adapun volumenya diprediksi menyentuh 2.878.203 kendaraan pada periode mudik Lebaran tahun ini.
"Dari tahun ke tahun memang ada kenaikan. Dan saya rasa prediksinya di tahun ini naik 35 persen," kata EVP Sekretaris Perusahaan, Tjahja Purnomo di Jakarta, Senin (10/4/2023).
Adapun untuk puncak mudik di JTTS diprediksi jatuh pada 21 April 2023, atau pada H-1 Lebaran.
Tjahja mengaku telah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan kendaraan bisa melintas di JTTS dengan aman selama periode mudik.
"Kami bekerja sama dengan kepolisian, perhubungan, kemudian instansi lain yang terkait untuk mendukung ini. Makanya pada saat kick off persiapan mudik di tanggal 4, kami nyatakan kesiapan. Koordinasi ditingkatkan, kesiapan peralatan, komunikasi, CCTV itu jadi hal yang diperhatikan," tutur Tjahja.
Tjahja mengatakan, Jalan Tol Trans Sumatra sepanjang 597 km siap beroperasi di periode mudik Lebaran tahun ini. Ada 9 ruas yang beroperasi di JTTS, berikut daftarnya:
Selain itu, Hutama Karya juga membuka tiga ruas yang akan beroperasi secara fungsional alias gratis selama periode mudik Lebaran 2023.
Tiga ruas yang difungsionalkan panjangnya 85 km, antara lain ruas Sigli-Banda Aceh seksi 5 dan 6 sepanjang 12,7 km dengan 1 gerbang tol (GT), Indralaya-Prabumulih sepanjang 64 km dengan 1 GT, dan Binjai-Langsa (Stabat-Proklamasi) sepanjang 8 km dengan 1 GT.
"Tiga ruas itu Sigli-Banda Aceh seksi 5 dan 6, kemudian Binjai-Langsa, dan satu lagi di Indralaya-Prabumulih ini yang khusus dibuka untuk Lebaran," ujar Tjahja.
Tjahja menuturkan, tiga ruas tol yang fungsional itu hanya beroperasi terbatas, dari pukul 07.00 WIB sampai 16.00 WIB.
"Fungsional jam 7 (pagi) sampai jam 4 (sore), berarti malam tidak, karena masih khawatir, belum ada penerangan, dan sebagainya," ujar Tjahja.