Jakarta, IDN Times - PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar 17,63 persen menjadi Rp122,51 miliar pada 2024 dibandingkan 2023 sebesar Rp104,15 miliar. Laba perusahaan juga 2,07 persen di atas anggaran 2024 sebesar Rp120,03 miliar.
Head of Legal & Corporate Secretary IIF Nastantio W Hadi mengatakan, pencapaian laba bersih tersebut ditopang dari pendapatan usaha perseroan pada 2024 yang meningkat 3,70 persen menjadi Rp1,39 triliun dibandingkan tahun 2023 sebesar Rp1,34 triliun.
"Selama 2024, Perseroan telah memainkan peran penting dalam mewujudkan pembiayaan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan,” kata dia dalam keterangan tertulis, Rabu (30/4/2025).