Sudahkah Rudiantara Memenuhi Syarat Jadi Dirut BUMN?
IDN Times/Teatrika Handiko Putri
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pengamat BUMN Toto Pranoto mengatakan pimpinan BUMN idealnya punya skill bagus dalam memahami industri. Selain itu, pimpinan BUMN juga harus punya strong leadership dalam membawa transformasi BUMN menuju posisi yang lebih baik.
"Dicari saja track record yang bersangkutan (Rudiantara). Apa cukup signifikan prestasinya di posisi korporasi sebelumnya?" ujar Toto kepada IDN Times, Senin (25/11).
1. Pramono sudah meneken surat penunjukan Dirut PLN baru
(Sekretaris Kabinet Pramono Anung memberikan keterangan pers, di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Senin (25/11). (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengakui sudah menandatangani surat penunjukkan direktur utama PT perusahaan Listrik Negara (PLN) yang baru. Saat ini santer disebut posisi itu akan diisi mantan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara. Kursi dirut PLN saat ini masih dijabat Pelaksana Tugas (Plt) Sripeni Inten Cahyani.
Soal Rudiantara, Pramono saat dikonfirmasi di kantornya, Senin (15/11) tak menjelaskan dengan gamblang. Ia hanyaberdoa semoga dirut PLN segera dilantik. "Yang jelas saya sudah tanda tangan," kata Pramono.
Pramono tidak membenarkan dan juga tidak membantah. Ia hanya berharap agar dirut yang baru bisa segera dilantik.
"Mudah-mudahan segera dilantik," kata Pramono di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Senin (25/11).
Baca Juga: Alasan Kementerian BUMN Tunjuk Rudiantara Jadi Kandidat Dirut PLN
2. Istana sudah setuju sosok baru dirut PLN
Sekretaris Kabinet Pramono Anung memberikan keterangan pers di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Kamis 21 November 2019 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)Saat ditanya apakah benar sosok Rudiantara yang akan mengisi kursi tersebut, Pramono enggan membocorkan lebih jauh. Ia hanya mengaku pihak Istana telah menyetujui dirut baru dan bolanya saat ini berada di Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.
"Mudah-mudahan segera dilantik. Yang jelas saya sudah tanda tangan," ujar Pramono.
3. Rudiantara pernah jadi wakil dirut PLN
ANTARA FOTO/Wahyu Putro APada 2006, Rudiantara rupanya pernah mencicipi karier di PLN sebagai Wakil Direktur Utama. Ia juga menorehkan prestasi dengan turut andil dalam pengumpulan dana untuk pembangunan pembangkit listrik 10 ribu megawatt. Tak hanya itu, Rudiantara juga pernah bekerja di dunia perkeretaapian sebagai CEO Bukitasam Transpacific Railways dan CEO Transpacific Railways Infrastructure (TRI).
Pria lulusan Universitas Padjajaran tersebut memulai kariernya di bidang telekomunikasi sejak tahun 1986. Ketika itu ia menempati posisi sebagai General Manager Marketing Indosat. Tahun 1996, Rudiantara menduduki jabatan sebagai Chief Operating Officer (COO) di PT Telekomindo Primabhakti. 11 tahun setelahnya ia habiskan di berbagai jabatan eksekutif di Indosat maupun Telkomsel.
Pada 2005 Rudiantara pernah menjabat sebagai salah satu direktur di PT XL Axiata Tbk hingga tahun 2008, yang kala itu masih bernama PT Excelcomindo Pratama Tbk. Kemudian statusnya berubah menjadi komisaris Independen sejak tahun 2011 hingga 2012. Ia juga pernah menduduki posisi Sekeretaris Jendral dari Asosiasi Telepon Seluler Indonesia (ATSI).
Baca Juga: Diprediksi Jadi Dirut PLN, Begini Rekam Jejak Rudiantara
Topik:
Berita Terkini Lainnya
