Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Mess Padang KAI Properti
Mess Padang yang diperuntukkan bagi pegawai PT KAI (dok. KAI Properti)

Intinya sih...

  • 25 kamar disiapkan di Mess Padang

  • Arsitektur dan desain interior Mess Padang

  • Mess Padang bagian dari langkah keberlanjutan KAI

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - KAI Properti, anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (Persero) yang bergerak di bidang konstruksi, pengelolaan properti, dan perawatan infrastruktur perkeretaapian resmi memulai pembangunan Mess Transit Padang.

Ini merupakan fasilitas hunian sementara bagi pegawai PT KAI yang bertugas atau menjalankan dinas di wilayah Divre 2 Sumatra Barat.

Plt Sekretaris Perusahaan KAI Properti, Ramdhani Subagja menyampaikan, pembangunan Mess Padang ini merupakan bentuk nyata komitmen KAI dalam menghadirkan fasilitas pendukung kerja yang layak dan berstandar modern.

“Pegawai merupakan aset penting dalam layanan perkeretaapian nasional. Dengan memberikan ruang istirahat yang nyaman dan representatif, kami berharap kualitas kerja dan keselamatan layanan operasional dapat terus terjaga,” ujar Ramdhani dalam keterangan resminya, Selasa (25/11/2025).

1. 25 kamar disiapkan di Mess Padang

Tampilan kamar di Mess Padang yang dibangun KAI Properti (dok. KAI Properti)

Mess Padang dibangun di atas lahan seluas 1.080 meter persegi dengan total luas bangunan 826,25 meter persegi. Fasilitas ini terdiri dari tiga lantai, yaitu lantai dasar, lantai dua, serta lantai dak atau rooftop yang dapat dimanfaatkan sebagai ruang komunal terbuka.

"Secara keseluruhan tersedia 25 kamar, terdiri dari 23 kamar untuk pegawai yang transit, 1 kamar pengelola, dan 1 kamar untuk petugas penjaga yang bertanggung jawab terhadap keamanan dan operasional harian," kata Ramdhani.

2. Arsitektur dan desain interior Mess Padang

Arsitektur Rumah Gadang di Mess Padang PT KAI (dok. KAI Properti)

Mengusung semangat pelestarian budaya, bangunan Mess Padang juga menampilkan sentuhan arsitektur khas Rumah Gadang yang tampak pada desain atap serta elemen fasad.

Ramdhani mengatakan, integrasi desain ini memberikan karakter visual kuat yang merepresentasikan kekayaan budaya Minangkabau tanpa mengurangi fungsi dan efisiensi tata ruang. Pendekatan ini diharapkan mampu menghadirkan suasana hangat sekaligus memperkuat identitas lokal Sumatra Barat.

Dari sisi kenyamanan, desain interior memaksimalkan pencahayaan alami, sirkulasi udara yang optimal, serta penggunaan elemen ramah lingkungan. Selain kamar istirahat, tersedia juga area lounge, common area, hingga ruang terbuka di rooftop untuk menunjang waktu rehat, relaksasi, maupun aktivitas olahraga ringan bagi pegawai.

"Kehadiran fasilitas ini diyakini akan memberikan kontribusi langsung terhadap kelancaran operasional dan mutu layanan perkeretaapian di wilayah Sumatra Barat. Dengan tersedianya ruang istirahat yang representatif, pegawai dapat memanfaatkan waktu transit secara optimal sebelum kembali melaksanakan tugas," tutur dia.

3. Mess Padang bagian dari langkah keberlanjutan KAI

Desain interior Mess Padang PT KAI (dok. KAI Properti)

Di sisi lain, Ramdhani menekankan, pembangunan Mess Padang juga menjadi bagian dari langkah berkelanjutan KAI Properti dalam meningkatkan fasilitas pendukung perkeretaapian berstandar tinggi di berbagai Daerah Operasi dan Divisi Regional.

Inisiatif ini sejalan dengan transformasi perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang produktif, aman, dan berkelanjutan.

"Ke depan, KAI Properti akan terus menghadirkan fasilitas modern bernilai tambah bagi insan perkeretaapian di seluruh Indonesia, guna memastikan dukungan terbaik bagi operasional PT KAI," kata Ramdhani.

Editorial Team