Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengatakan akan menyetop ekspor tembaga. Rencananya, kebijakan itu akan dilakukan pada 2023 ini.
Jokowi membeberkan alasannya yakin ingin menyetop ekspor tembaga. "Nanti sebentar mau saya umumkan tembaga setop tahun ini, karena saya cek kemarin smelternya Freeport dan smelter yang ada di NTB sudah lebih dari 50 persen jadi, Freeport sudah lebih 51 persen. Freeport sudah mayoritas milik kita. Jangan terbayang-bayang lagi Freeport masih milik Amerika, sudah mayoritas kita miliki," tegas Jokowi di Mandiri Investment Forum di Jakarta, Rabu (1/2/2023).