Jokowi Perintahkan BUMN dan Swasta Libatkan BUM Desa dalam Kegiatan

20 Des 2021, 10:55 WIB

Presiden Jokowi hadiri pembukaan Rakornas BUM Desa pada Senin (20/12/2021). (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo meminta Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan perusahaan swasta, untuk melibatkan Badan Usaha Milik (BUM) desa dalam setiap kegiatan mereka. Hal itu agar desa bisa berkegiatan yang memajukan ekonomi.

"Jangan yang di desa hanya jadi penonton, lalu lalang, truk lalu lalang, hasil-hasil perkebunan yang gede-gede rakyat hanya menonton, melihat, melihat tambang diambil keluar dari desa, rakyat hanya melihat saja. Libatkan. Nanti saya sampaikan dengan tegas melibatkan BUM desa bersama dalam kegiatan mereka," kata Jokowi dalam pembukaan Rakornas BUM Desa, Senin (20/12/2021).

1. Jokowi ingin kegiatan di desa berkualitas agar tingkatkan perekonomian

Presiden Jokowi hadiri pembukaan Rakornas BUM Desa pada Senin (20/12/2021). (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Menurut Jokowi, kegiatan untuk BUM desa harus berkualitas. Hal itu guna meningkatkan perekonomian di desa.

"Jangan hanya dapat sertifikat badan hukum kemudian buat plang, BUM Desa Sukamakmur hanya itu saja, tapi kegiatannya gak ada. Kualitas kegiatan tidak jelas, ini yang ingin kita semuanya bekerja betul-betul memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat kita," ucap presiden.

2. Jokowi minta desa manfaatkan situasi ekonomi di kota, yang terganggu saat pandemik

Presiden Joko "Jokowi" Widodo (Dok. Biro Pers Sekretariat Negara)

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga menyampaikan pandemik COVID-19 membuat perekonomian di perkotaan terganggu. Maka itu, Jokowi meminta hal tersebut agar dimanfaatkan desa-desa.

"Situasi ini harus dimanfaatkan untuk melakukan transformasi ekonomi di desa, mengubah bapak, ibu dan saudara semua. Transformasi di desa sangat penting sekali dan BUM desa bersama harus bertransformasi, tidak rutinitas, tidak hanya menggarap untuk desa tapi punya visi besar bisa lari ke pasar-pasar lebih besar apalagi ekspor," ucap Jokowi.

3. Jokowi berharap hasil-hasil dari desa bisa masuk pasar ekspor

IDN Times/Dhana Kencana

Lebih lanjut, Jokowi menyebutkan sejumlah komoditas yang bisa dihasilkan desa. Seperti di Kalimantan Timur, lidi dari kelapa sawit mempunyai peluang ekspor yang baik. Ada juga kopi dari semua daerah yang dinilai Jokowi bisa masuk pasar ekspor.

"Saya kemarin kaget ke Kabupaten Ngawi ada satu orang petani muda menghasilkan alpukat gede-gede sekali dengan culture jaringan, dengan tissue culture pisang juga gede-gede sekali. Seperti ini yang harus dikejar BUM desa dan BUM desa bersama, kalau kualitasnya seperti itu sangat gampang sangat mudah untuk mengekspor, kalau kualitas seperti kemarin," tutur presiden.