Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Slide 1.jpg
Kawan Lama Group (Dok. Kawan Lama Group)

Memasuki usia 70 tahun, Kawan Lama Group (KLG) menegaskan posisinya sebagai salah satu perusahaan keluarga Indonesia yang mampu berevolusi lintas zaman. Berangkat dari sebuah toko perkakas kecil yang didirikan Wong Jin pada 1955, perusahaan ini kini membangun ekosistem gaya hidup terintegrasi melalui lebih dari 30 unit bisnis, 1.200 toko, serta 38.000 pekerja di seluruh Indonesia.

Dalam perjalanan panjang itu, satu kompas nilai tidak pernah berubah: bisnis harus memberi nilai dan kehidupan yang lebih baik bagi keluarga. “Kompas kami tetap sama sejak awal berdiri, melayani keluarga Indonesia dan menciptakan nilai jangka panjang, bukan hanya untuk hari ini, tetapi juga masa depan,” ujar Adeline Ausy Setiawan, Strategic Marketing Services Director Kawan Lama Group.

1. Selalu sigap membaca perilaku konsumen

Dok. Kawan Lama Group

Tonggak transformasi Kawan Lama Group dimulai ketika perusahaan melihat perubahan perilaku pelanggan yang tak lagi sekadar mencari produk, tetapi pengalaman menyeluruh. Kesadaran ini mendorong KLG memperluas portofolio bisnisnya melampaui perkakas, merambah solusi Industrial & Commercial, Consumer Retail, F&B, Property & Hospitality, Commercial & Technology, hingga Manufacturing & Engineering. Perjalanan lintas pilar ini memperkuat posisi KLG sebagai perusahaan yang adaptif dan relevan dalam kehidupan masyarakat Indonesia.

2. Budaya I AM ELITE jadi pondasi

Kawan Lama Group (Dok. Kawan Lama Group)

Di balik transformasi tersebut, KLG menempatkan manusia sebagai inti dari seluruh proses. Budaya I AM ELITE dan inisiatif pembelajaran melalui Learning Management System menjadi pondasi untuk membangun organisasi yang selalu belajar dan terus berkembang. Karyawan pun didorong untuk berinovasi melalui Kawan Lama Innovation Program, memastikan setiap insan ELITE berperan aktif mendorong inovasi perusahaan. “Kawan Lama Group tak hanya menyediakan ruang untuk belajar, tetapi juga ruang berkreasi. Inilah yang membuat insan ELITE menjadi pusat perjalanan transformasi perusahaan,” tambah Adeline.

3. Kontribusi sosial berkelanjutan

Dok. Kawan Lama Group

Komitmen sosial dan keberlanjutan menjadi bagian penting dari perjalanan KLG, terutama memasuki tujuh dekade perjalanan. Program seperti Trees for Tomorrow, Merajut Asa Sumba, hingga pelestarian budaya Tenun Iban dijalankan dengan indikator yang jelas agar dampaknya dapat dipantau dan dirasakan masyarakat. “Bagi kami, ukuran keberhasilan adalah kualitas perubahan yang dihasilkan,” ujar Adeline.

4. Fokus masa depan dengan membangun ekosistem

Danakini (Dok. Kawan Lama Group)

Melangkah ke masa depan, Kawan Lama Group terus melihat peluang untuk memperkuat ekosistem gaya hidup yang lebih modern, relevan, dan berkelanjutan. Keseimbangan antara ekspansi bisnis, inovasi lintas generasi, serta kontribusi sosial akan menjadi fokus utama perusahaan.

Dengan memasuki dekade ketujuh, Kawan Lama Group terus memperkuat perannya sebagai perusahaan Indonesia yang adaptif, berkelanjutan, dan berorientasi jangka panjang. Perusahaan menatap masa depan dengan fokus membangun ekosistem yang semakin terintegrasi dan memberi nilai bagi masyarakat luas.


Editorial Team