Presiden Prabowo meresmikan Bali International Hospital dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur, Rabu (25/6/2025) (Youtube.com/Sekretariat Presiden)
The Sanur dibangun di atas lahan seluas 41,26 hektare (ha), yang dikembangkan sebagai health and wellness destination di Indonesia dengan dilengkapi fasilitas kesehatan dan pariwisata terintegrasi.
Fasilitas kesehatan yang dimaksud, di antaranya International Medical Facility, yaitu Bali International Hospital yang berkapasitas hingga 240 ribu pasien dengan dilengkapi berbagai klinik internasional dengan Center of Excellence yang meliputi CONGO (Cardiology, Oncology, Neurology, Gastroenterology, Orthopedics), Stem Cell, Aesthetic Surgery, Fertility Treatments, Eye Specialists, dan Geriatric.
Selain itu, terdapat juga berbagai brand ternama di dunia, di antaranya Alster Lake Clinic, klinik terapi sel asal Jerman yang berfokus pada healthy aging dan self regeneration. The Sanur juga dilengkapi dengan akomodasi hotel dengan fasilitas bintang lima yakni The Meru Sanur dan Bali Beach Hotel, yang merupakan hotel tertinggi di Bali dengan 10 lantai dan 274 kamar.
Ada juga Convention Center berstandar internasional yang mampu menampung 5.000 tamu, ethnobotanical garden seluas empat hektare sebagai paru-paru kawasan, infrastruktur dasar seperti ground water tank, waste treatment plant, TPS, dan Power House, Command Center, area komersial serta Sentra UMKM Sanur sebagai rumah bagi para pelaku UMKM Sanur. Menteri BUMN, Erick Thohir menegaskan pentingnya menghadirkan layanan kesehatan berkualitas tinggi dalam negeri.
"Tiap tahun sekitar dua juta masyarakat kita berobat ke luar negeri dan menghabiskan hampir Rp150 triliun. Ini menjadi tantangan besar yang harus dijawab secara sistemik dan KEK Sanur adalah bagian dari jawabannya," ujar Erick.