Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN), Ristadi menganggap alasan pemerintah terkait tingginya antusiasme pencari kerja sebagai pemicu kericuhan di Job Fair "Pasti Kerja" Bekasi tidak tepat.
Menurut Ristadi, kerumunan dan insiden pada momen tersebut justru terjadi karena kebutuhan masyarakat terhadap pekerjaan, bukan sekadar mengikuti bursa kerja.
"Korban-korban PHK ini sulit untuk masuk kerja. Angkatan kerja baru saja kemarin di Bekasi setengah mati, sampai gontok-gontokan," kata Ristadi, dikutip Senin (2/6/2025).