Maaf ya! Elon Musk Tak Lagi Terima Bitcoin untuk Beli Tesla

14 Mei 2021, 18:38 WIB

Tesla. (https://pixabay.com/users/Blomst)

Jakarta, IDN Times – Tesla Inc telah menangguhkan penggunaan Bitcoin untuk membeli kendaraan listriknya. Alasannya adalah karena masalah iklim, kata Chief Executive Officer (CEO) Elon Musk dalam tweet pada Rabu (12/5/2021).

Namun, Musk mengatakan Tesla tidak akan menjual Bitcoin yang dimilikinya, dan akan menggunakan Bitcoin untuk transaksi segera setelah penambangan (mining) Bitcoin dilakukan dengan energi yang lebih berkelanjutan.

“Kami juga melihat cryptocurrency lain yang menggunakan <1 persen dari energi Bitcoin per transaksi,” kata Musk, menurut Channel News Asia.

1. Harga Bitcoin anjlok

Default Image IDN

Setelah pengumuman Musk, harga Bitcoin, mata uang digital terbesar di dunia, turun lebih dari 7 persen dan diperdagangkan pada 52.669 dolar Amerika serikat (AS).

Sebelumnya pada Februari, harga Bitcoin melonjak tajam setelah Tesla mengumumkan pembelian Bitcoin senilai 1,5 miliar dolar AS dan mengumumkan rencana untuk menggunakannya sebagai pembayaran untuk pembelian mobil listrik buatan perusahaan.

Musk kemudian mengumumkan pelanggan dapat membeli kendaraan listrik Tesla dengan Bitcoin pada Maret.

2. Penambangan Bitcoin memakan banyak energi

Default Image IDN

Pembuatan mata uang digital (cryptocurrency) memakan banyak daya dikarenakan melibatkan banyak komputer bertenaga tinggi dan sejumlah mesin lain. Komputer-komputer itu dibutuhkan untuk memecahkan teka-teki matematika yang kompleks. Parahnya, energi yang dipakai sering bergantung pada listrik yang dihasilkan dengan bahan bakar fosil, terutama batu bara.

Pada tingkat saat ini, penambangan Bitcoin tahunannya memakan jumlah energi yang sama seperti yang dihabiskan Belanda pada tahun 2019, menurut data terbaru dari Universitas Cambridge dan Badan Energi Internasional.

3. Bertolak belakang dengan misi Tesla

CEO Tesla Elon Musk. Foto diambil dari media sosial. instagram.com/elonmusk

Tesla merupakan perusahaan pembuat kendaraan listrik yang ramah lingkungan. Oleh karenanya, penambangan Bitcoin yang banyak memakan energi bertentangan dengan tujuan perusahaan.

Meski menangguhkan penggunaan Bitcoin, Musk merupakan sosok yang sangat percaya pada mata uang digital, tetapi ia juga mendukung teknologi bersih.

“Cryptocurrency adalah ide yang bagus di banyak tingkatan dan kami percaya ini memiliki masa depan yang menjanjikan, tetapi ini tidak boleh merugikan lingkungan,” kata Musk.