Beberapa hari ini, Indonesia dihebohkan dengan adanya gangguan terhadap ribuan Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Mengutip dari situs resmi Telkom Indonesia, gangguan itu terjadi karena adanya anomali pada satelit Telkom 1 yang berakibat pada pergeseran pointing antena satelit Telkom 1. Walhasil, semua layanan transponder satelit Telkom 1 terganggu.
ATM Sedang Error? Ternyata Ini Sebabnya

Berdampak ribuan ATM offline.
Tidak semua ATM bermasalah karena gangguan satelit 1. Dilansiri dari Katadata.co.id gangguan teknis satelit 1 berdampak ke beberapa perbankan yakni 5.000 ATM Bank Central Asia (BCA), 2.000 ATM Bank Mandiri, 1.500 ATM Bank Negara Indonesia (BNI), dan 300 ATM Bank Rakyat Indonesia (BRI).
”Kami memastikan sistem pembayaran akan tetap terjaga aman. ATM kan juga bukan sebagian besar (yang mengalami gangguan), tapi hanya sebagian saja ATM yang terganggu dari beberapa bank. Telkom juga tentu melakukan effort (upaya) yang maksimum untuk memindahkan jalurnya ke satelit yang baru," ungkap Deputi Gubernur Senior BI Mirza Adityaswara di Yogyakarta, Minggu (27/8).
Proses perbaikan masih terus berlangsung.
Sebagai langkah antisipasi dan untuk kontinuitas kualitas layanan kepada pelanggan, Telkom saat ini melakukan recovery layanan transponder dengan mengalihkan sejumlah pelanggan ke transponder satelit Telkom 3S dan satelit lainnya.
Semenjak Jumat, 25 Agustus, proses perbaikan terus diupayakan. Hingga saat ini proses pemulihan berangsur secara bertahap. Proses migrasi pelanggan Telkom 1 dimulai pada 26 Agustus, hingga seluruh pelanggan termigrasi.
Untuk belanja, kamu masih dapat menggunakan kartu debit seperti biasa. Kegiatan transaksi perbankan (transfer, transaksi pembelian dan pembayaran tagihan), kamu bisa menggunakan internet maupun mobile bank.
Semoga permasalahan ini cepat selesai dan berjalan normal seperti sedia kala.