Ilustrasi Ujian Mandiri (ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid)
Tes pertama yang dilakukan adalah tes matematika dasar yang dilaksanakan secara offline yang akan diselenggarakan oleh tim pusat.
Selanjutnya tes kesamaptaan tubuh yang dilaksanakan untuk mengecek kondisi jasmani calon peserta magang. Proses ini diselenggarakan oleh panitia daerah. Calon peserta magang juga dites ketahanan fisik untuk mengukur kekuatan atau ketahanan fisik yang diselenggarakan oleh panitia daerah.
Setelah tes fisik, dilakukan wawancara untuk mengukur secara langsung beberapa aspek seperti, motivasi, wawasan, kemampuan komunikasi, dan lain-lain. Wawancara diselenggarakan oleh tim pusat.
Kemudian, calon peserta magang melakukan medical checkup di rumah sakit/laboratorium klinik yang telah ditunjuk oleh Kemnaker, meliputi tes darah, urine, mata, feses, paru-paru, narkoba, asam urat, ginjal, serta HIV/AIDS.
Setelah itu, calon peserta magang melakukan tes bahasa Jepang. Materi yang diujikan adalah hiragana, katakana kosa kata, dan tata bahasa bab 1 hingga bab 12 buku pelajaran.