6 Tips Pilih Lokasi Magang Terbaik, Cari yang Nyaman!
Jakarta, IDN Times - Magang biasanya jadi aktivitas yang mungkin tidak terhindarkan dalam kehidupan seseorang, terutama bagi anak muda. Aktivitas magang biasanya dilakukan seseorang sebelum lulus kuliah. Tujuannya mempersiapkan diri sebelum masuk ke dunia kerja.
Oleh karena itu, memilih tempat magang bisa menjadi satu hal tricky, sebab jika dipilih asal-asalan magang kamu jadi tidak berfaedah dan cenderung sia-sia.
Kamu harus memilih tempat magang dengan hati-hati agar tetap bisa belajar dan meraih ilmu tentang dunia kerja yang kamu minati ketika lulus kuliah nanti.
Berikut ini beberapa tips memilih tempat magang buat kamu seperti dikutip IDN Times dari glints.com.
1. Sesuaikan dengan bidang kerja impian
Tips pertama adalah cari tempat magang yang sesuai dengan bidang kerja impianmu. Magang adalah pintu depan menuju pekerjaan impianmu sehingga pilih yang paling bisa memberikan kamu kemampuan dan gambaran sesuai itu.
Magang punya manfaat memperkaya pengetahuan dan kemampuan seputar bidang kerja impian yang ingin kamu geluti nanti.
2. Pertimbangkan lokasi magang
Lokasi juga menjadi hal yang perlu kamu perhatikan sebelum magang. Kamu sebaiknya mencari lokasi magang yang dekat dengan rumah atau kosanmu.
Selain itu, kamu juga mesti mengetahui apakah lokasi magang kamu nantinya bisa memberikan pengalaman yang setimpal dengan biaya transportasimu.
Jika iya, memilih lokasi magang yang agak jauh dari rumah atau kosan bisa kamu jadikan pilihan.
Kamu juga perlu memastikan tempat magangmu bisa memberikan dan meningkatkan kemampuanmu serta bermanfaat untuk karier profesionalmu ke depannya.
Namun, jika jawabannya tidak maka mencari lokasi magang yang dekat dari rumah atau kosan merupakan pilihan bijaksana.
3. Pilih tempat magang yang bisa membuatmu berkembang
Tips berikutnya adalah pastikan tempat magangmu mampu memberikan job desc yang bisa kamu kerjakan sesuai dengan keinginanmu dan mampu membuat kamu berkembang secara profesional.
Kamu bisa mengetahui soal tersebut dengan memperhatikan deskripsi di lowongan yang ditampilkan di situs pencari kerja. Di sana biasanya ada deskripsi tentang jenis pekerjaan, kemampuan yang dibutuhkan, dan beberapa persyaratan lainnya.
Deskripsi tersebut bisa kamu jadiakan gambaran singkat tentang apa saja yang akan dikerjakan ketika magang dan kaitannya dengan bidang kerja impianmu pada masa mendatang.
Jika hal tersebut belum jelas maka kamu bisa tanyakan ketika melakukan wawancara sebelum magang.
4. Pastikan memiliki durasi magang yang sesuai
Magang biasanya berjalan dengan durasi 3 sampai 6 bulan. Hal ini tentunya berbeda-beda tergantung kebijakan tiap perusahaan yang jadi tempat magangmu.
Oleh karena itu, pastikan durasi yang akan kamu habiskan untuk magang di perusahaan pilihanmu. Hal ini bisa kamu peroleh dengan melihat deskripsi lowongan magang atau bertanya ketika wawancara magang dilakukan.
Dalam perjalanannya, perusahaan yang menjadi tempat magang mewajibkanmu datang setiap hari seperti halnya pekerja full time. Namun, ada juga yang tidak mewajibkanmu datang ke kantor setiap hari dan hanya memintamu datang di jam yang dibutuhkan
Jika kamu masih harus kuliah, ada baiknya memilih tempat magang yang tidak mewajibkanmu datang setiap hari. Dengan begitu, kamu bisa tetap menjalankan sisa kuliah dengan baik dan mengawali kariermu dengan sama baiknya pula.
5. Pastikan soal dapat bayaran atau tidak
Bayaran dari perusahaan untuk kamu sebagai peserta magang biasanya merupakan pilihan. Ada perusahaan dengan bujet membayar anak magang, tetapi ada juga yang tidak.
Magang memang proses mencari ilmu dan pengalaman, tetapi tetap ada kemungkinan kamu membutuhkan uang atau bayaran dari magang. Bayaran itu akan berguna ketika tempat magangmu mengharuskanmu merogoh kocek lebih dalam untuk biaya transportasi dan konsumsi.
Untuk memastikan soal bayaran tersebut kamu bisa bertanya ke pihak yang mewawancaraimu. Pastikan ke mereka apakah kamu bisa mendapatkan bayaran yang setidaknya bisa menutupi pengeluaran untuk transportasi dan konsumsi.
6. Potensi menciptakan jaringan alias networking
Sebuah tempat magang yang baik sudah seharusnya memiliki potensi untuk pengembangan jaringan alias networking. Networking ini menjadi penting ketika kamu lulus kuliah nanti. Hal itu lantaran bisa menjadi salah satu kunci untuk mendapatkan pekerjaan dengan mudah.
Maka dari itu, ada baiknya kamu mingle atau berbaur dengan para pekerja lainnya untuk menciptakan networking dan juga menjaga hubungan baik dengan para pekerja di lokasi magangmu.
