Presiden Jokowi melakukan Peresmian PLTA Poso Energy 515 MW dan PLTA Malea Energy 90 MW, Kabupaten Poso, pada Jumat (25/2/2022). (youtube.com/Sekretariat Presiden)
Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko "Jokowi" Widodo mencabut larangan ekspor minyak goreng dan bahan baku minyak goreng mulai 23 Mei 2022. Pencabutan larangan ekspor itu karena kebutuhan minyak goreng curah dalam negeri sudah terpenuhi.
"Berdasarkan kondisi pasokan dan harga minyak goreng saat ini, serta mempertimbangkan adanya 17 juta tenaga di industri sawit baik petani, pekerja, dan juga tenaga pendukung lainnya, maka saya memutuskan bahwa ekspor minyak goreng akan dibuka kembali pada Senin, 23 Mei 2022," ujar Jokowi dalam keterangannya yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (19/5/2022).
Dalam keterangannya, Jokowi hanya menyoroti soal pasokan minyak goreng curah, tidak menyinggung masalah minyak goreng premium.
"Berdasarkan pengecekan langsung saya di lapangan dan juga laporan yang saya terima, alhamdulilah pasokan minyak goreng terus bertambah, kebutuhan nasional untuk minyak goreng curah adalah kurang lebih 194 ribu ton," ucapnya.