Platform MyDigiLearn Milik Telkom Berhasil Raih Penghargaan
Jakarta, IDN Times - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) kembali meraih penghargaan atas inovasi bisnisnya. Kali ini, penghargaan diberikan oleh IDX Indonesia pada ajang IDX Channel Anugerah Inovasi Indonesia (ICAII) tahun 2022.
Telkom didapuk sebagai penerima piala penghargaan utama kategori Produk dan Model Bisnis berkat inovasi MyDigilearn. Selain itu, juri juga mengapresiasi inovasi Telkom yang dapat memenuhi kepentingan perusahaan, namun tidak melupakan kepentingan generasi yang akan datang.
Penghargaan diterima langsung oleh Senior General Manager Telkom Corporate University Center (TCUC) Jemy Confido secara luring di Ballroom I Hotel JS Luwansa. Dalam acara ini, hadir pula Juri Kehormatan, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartanto.
1. Mengembangkan talenta digital BUMN
Pada kesempatan terpisah, Direktur Human Capital Management (HCM) Telkom Afriwandi menyatakan, anugerah ini adalah apresiasi untuk seluruh insan Telkom yang tak henti berinovasi.
"MyDigiLearn adalah wujud komitmen Telkom dalam mendukung arahan Presiden untuk menyiapkan 9 juta talenta digital dalam 15 tahun ke depan. Dengan inovasi ini diharapkan akan mendorong akselerasi sekaligus menjadi peluang besar bagi Telkom untuk berkontribusi dalam peningkatan ekonomi digital Indonesia.” ujar Afriwandi.
MyDigiLearn adalah digital learning platform yang dibangun oleh Telkom Corporate University Center (Telkom CorpU) untuk menyiapkan dan mengembangkan talenta digital BUMN yang kemudian dilanjutkan dengan proses eksperimentasi inovasi.
Mengusung prinsip personalised learning, pengguna bisa mengakses secara MyDigiLearn di manapun, kapanpun, dan di berbagai pilihan dengan pengalaman belajar yang berbeda.
2. Punya kurikulum yang dinamis
Lebih jauh Afriwandi menjelaskan, MyDigiLearn menyediakan kurikulum yang dinamis dan mengajak para pengguna untuk berpartisipasi dalam user generated content. MyDigiLearn diklaim memiliki jenis konten pembeljaran digital terlengkap di Indonesia.
Saat ini, myDigiLearn sudah dimanfaatkan oleh 109 BUMN, serta berbagai institusi lainnya seperti Kementerian Sekretariat Negara dan Kominfo.
“MyDigilearn akan terus kami kembangkan. Salah satunya dengan menambahkan fitur-fitur yang lebih advance seperti Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) dengan dilengkapi kemampuan data analytics yang kuat. Agar kami dapat memberikan pengalaman belajar yang semakin baik dan menyenangkan bagi masyarakat. Karena bagaimanapun, kami punya tanggung jawab sebagai agen pembangunan bangsa,” katanya.
3. Tahun ini jadi penyelenggaraan ICAII ke-4
Tahun ini adalah penyelenggaraan IDX Channel Anugerah Inovasi Indonesia (ICAII) yang ke-4 dengan mengusung tema Fostering Sustainable Innovation In Economic Recovery.
ICAII adalah ajang penganugerahan dan apresiasi kepada perusahaan yang telah menunjukkan suatu inovasi unggul, berdampak luas, berkelanjutan, dan memiliki kebaruan. ICAII menjadi salah satu upaya IDXChannel untuk mendorong inovasi bisnis di Indonesia.
Adapun dewan juri untuk kategori yang diadakan oleh ICAII terdiri dari Dr Wahyu T. Setyobudi (Peneliti Strategi Transformasi dan Inovasi PPM Manajemen), Dr. Asnan Furinto (Head of Research Area Marketing Binus Business School), Dr. Iman Permana (Director of Human Resource and Legal President University Foundation).
Sebelumnya, MyDigiLearn juga meraih Top Inovasi Pelayanan Publik Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik di BUMN pada 2021. (WEB)