Jakarta, IDN Times - Nike resmi memangkas sejumlah posisi di divisi teknologinya pada Senin (19/5/2025) sebagai bagian dari strategi efisiensi perusahaan. Keputusan ini diambil untuk menyesuaikan struktur operasional di tengah tekanan pasar global yang terus berubah.
Langkah tersebut mencerminkan fokus baru perusahaan dalam menghadapi penurunan penjualan dan tantangan bisnis lainnya. Adapun langkah restrukturisasi diumumkan di bawah kepemimpinan CEO Elliott Hill, yang mulai menjabat pada Oktober 2024.
Sejumlah fungsi teknologi akan dialihkan ke vendor eksternal guna mendorong efisiensi dan fleksibilitas operasional. Nike berharap kebijakan ini mendukung strategi jangka panjang dan mempercepat pemulihan kinerja.
Perusahaan tidak merinci jumlah karyawan yang terdampak, namun langkah ini menambah daftar perubahan besar selama tahun 2025. Nike terus beradaptasi di tengah persaingan ketat dari merek-merek yang lebih segar serta dinamika ekonomi global seperti tarif perdagangan.