Suasana Jalur Layang di Stasiun Manggarai dengan wajah baru (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Selain itu, peredaran rangkaian KRL juga disesuaikan untuk mengatur kapasitas pengguna KRL. KAI Commuter mengoperasikan rangkaian yang terdiri dari 12 kereta (stamformasi/SF12) sebanyak 30 rangkaian, rangkaian KRL SF10 sebanyak 45 rangkaian, serta tangkaian KRL SF8 sebanyak 19 rangkaian.
"Penyesuaian operasional ini sejalan dengan upaya KAI Commuter untuk terus menerapkan protokol kesehatan yang berlaku. KAI Commuter juga tetap memberlakukan aturan-aturan protokol kesehatan yang berlaku serta pembatasan kapasitas kuota pengguna sebanyak 60 persen sesuai dengan peraturan terbaru dari pemerintah," ujar Anne.
Di sisi lain, KAI Commuter mencatat tren pengguna KRL Jabodetabek selama bulan Maret lalu meningkat 40 persen. Pada awal bulan Maret rata-rata volume harian pengguna sebanyak 444.292 pengguna. Sedangkan pada minggu terakhir bulan Maret, rata-rata volume harian sebanyak 620.333 pengguna.
Sedangkan untuk volume tertinggi pada hari Kamis, (31/3) yaitu sebanyak 641.674 pengguna, dan volume pengguna terendah pada hari Minggu (6/3) yaitu sebanyak 328.850 pengguna.
Sementara itu, sepanjang bulan Maret 2022, rata-rata volume harian pengguna KRL sebanyak 501.231 pengguna. Sedangkan rata-rata volume harian pengguna KRL pada bulan Januari dan Februari 2022 masing-masing sebanyak 451.000 pengguna dan 367.534 pengguna.