(Ilustrasi pertumbuhan ekonomi) IDN Times/Arief Rahmat
Selain konsumsi rumah tangga dan belanja pemerintah, investasi juga menjadi komponen krusial dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Pemerintah berencana mendorong investasi swasta dan BUMN, serta mempercepat proyek-proyek strategis nasional agar efek penggandanya dapat dirasakan secara luas oleh masyarakat dan pelaku usaha.
Langkah-langkah kebijakan ini diharapkan mampu menjaga momentum pertumbuhan ekonomi nasional, serta memperkuat fondasi pemulihan yang berkelanjutan di tengah tantangan global yang masih berlangsung.
Di sisi lain, pemerintah tetap optimistis target investasi nasional sebesar Rp1.900 triliun pada tahun 2025 dapat tercapai, bahkan berpeluang terlampaui karena ditopang oleh tren positif dalam Penanaman Modal Tetap Bruto (PMTB) dan masuknya Foreign Direct Investment (FDI) atau investasi asing langsung yang menunjukkan peningkatan signifikan dalam dua bulan terakhir, terutama di sektor teknologi dan infrastruktur.
“Sejumlah indikator PMTB menunjukkan peningkatan signifikan. Kami yakin dampak positifnya akan terlihat melalui peningkatan PMI, penyerapan tenaga kerja, dan pertumbuhan sektor-sektor turunan,” ujar Susi.
Di sisi lain, pemerintah juga mewaspadai tekanan eksternal, terutama dari sektor perdagangan luar negeri. Komponen ekspor-impor diperkirakan akan terpengaruh oleh dinamika global, seperti kebijakan tarif dari negara mitra dagang serta meningkatnya ketegangan geopolitik yang menyebabkan gangguan rantai pasok logistik.