Penambahan Jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung Ditargetkan Rampung 2022

13 Apr 2021, 11:42 WIB

Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (ANTARA/HO-Kemenko Kemaritiman dan Investasi)

Jakarta, IDN Times - Penambahan jalur kereta cepat Jakarta-Bandung ditargetkan selesai pada 2022 mendatang. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut B. Pandjaitan mengatakan pembangunan kereta cepat yang dikerjakan oleh PT KCIC berjalan secara paralel. Selain pembangunan jalur kereta, pembangunan stasiun dan sarana penunjang lainnya juga menjadi target yang akan diselesaikan pada 2022.

“Setiap tiga bulan kami akan melakukan evaluasi serta pengecekan dari kemajuan pembangunan Kereta Cepat Jakarta Bandung sehingga pengerjaannya tepat waktu," kata Menko Luhut dalam keterangan tertulis, Selasa (13/4/2021).

1. Pembangunan di Stasiun Padalarang ditargetkan selesai Juli

Ilustrasi Stasiun Kereta (IDN Times/Mardya Shakti)

Menko Luhut beserta rombongan mengunjungi beberapa lokasi pembangunan, di antaranya Stasiun Padalarang, Stasiun Tegalluar, Depo Angkutan Rel Tegalluar, dan fasilitas Track Laying Tegalluar.

Kunjungan tersebut bertujuan untuk melihat dan mengetahui kondisi pembangunan stasiun seiring rencana penambahan titik stasiun di Padalarang.

“Saya ingin dipastikan seluruh pembangunan di Stasiun Padalarang ini akan selesai pada bulan Juli, nanti akan saya tinjau kembali pembangunannya,” ungkapnya.

2. Pembangunan di Stasiun Tegalluar ditargetkan selesai Oktober

Ilustrasi suasana Stasiun Kereta di tengah pandemik COVID-19 (Dok. Humas KAI)

Berdasarkan penjelasan yang disampaikan oleh PT KCIC, penambahan Stasiun Padalarang dilakukan untuk memberikan pilihan kenyamanan terintegrasi yang lebih baik untuk masyarakat. Diharapkan penambahan titik tersebut dapat membantu pengembangan daerah sekitar.

“Pembangunan di Stasiun Tegalluar serta pengerjaan pemasangan rel akan selesai pada bulan Oktober dan akan kami tinjau kembali kesiapannya,” jelas Menko Luhut.

3. Pembangunan konstruksi terus dilakukan untuk kejar target

Ilustrasi suasana Stasiun Kereta di tengah pandemik COVID-19 (Dok. Humas KAI)

Menko Luhut mengatakan, pembangunan kontruksi di Stasiun Tegalluar terus dilakukan untuk mengejar target penyelesaian di tahun 2022. Dia juga melihat track laying facility, yaitu fasilitas penunjang pemasangan rel.

Pada fasilitas ini, rel yang tiba dari Depo Tegalluar kemudian diluruskan untuk selanjutnya dilakukan tes uji, setelahnya disambung dari masing-masing 50 meter menjadi 500 meter dengan sistem las. Setelah proses selesai, rel-rel yang sudah disambung itu diberangkatkan dari track laying facility menuju lokasi pemasangan rel di trase Kereta Cepat Jakarta-Bandung.