7 Pengertian Jasa Menurut Para Ahli dan Jenis-Jenisnya

Berikut ini telah IDN Times rangkumkan pengertian atau definisi dari jasa menurut ahli dalam negeri.

1. Djaslim Saladin

Djaslim Saladin adalah seorang penulis buku yang berkaitan dengan manajemen pemasaran, bisnis, dan lainnya. Djaslim Saladin mengatakan bahwa jasa adalah suatu kegiatan atau suatu manfaat yang tidak berwujud dan juga tidak menghasilkan kepemilikan yang ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak lainnya. 

2. Norman

Menurut Norman, jasa adalah suatu tindakan serta interaksi yang berupa kontak sosial diantara produsen dengan konsumen. Interaksi kontak sosial ini lebih dari sekedar hasil suatu yang tidak terhalang.

Untuk pengertian jasa menurut ahli dari luar negeri, terdapat 5 ahli yang telah memaparkan definisinya terhadap jasa. Berikut ini adalah definisi dari jasa.

1. Christian Gronross

Christian Gronross merupakan seorang pengarang sekaligus akademisi yang berasal dari Finlandia. Ia berfokus pada layanan serta pemasaran hubungan. 

Menurutnya, jasa adalah suatu proses yang terdiri dari serangkaian aktivitas intangible yang terjadi di antara pelanggan serta pegawai jasa yang disediakan sebagai solusi atas masalah dari pelanggan.

2. Zeithaml dan Bitner

Zaithaml dan Bitner adalah pengarang sekaligus akademisi di bidang pemasaran layanan dan kualitas layanan. Menurut Zeithaml dan Bitner, jasa adalah sebuah aktivitas ekonomi dengan output selain produk yang dikonsumsi dan diproduksi pada waktu yang bersamaan yang memberikan nilai plus dan tidak memiliki wujud bagi para pembelinya.

3. Adrian Payne

Pengertian jasa menurut Adrian Payne yang notabenenya adalah seorang pengarang ini merupakan aktivitas ekonomi yang memiliki nilai ataupun manfaat intangiable yang berkaitan dengannya. Jasa melibatkan interaksi dengan konsumen atau dengan barang pemilik, tapi tidak menghasilkan transfer kepemilikan atau kepunyaan.

4. Philip Kotler

Philip Kotler merupakan seorang penulis, konsultan, dan juga profesor di bidang pemasaran yang berasal dari Amerika Serikat. Ia mengatakan bahwa jasa merupakan suatu tindakan yang ditawarkan dari satu pihak ke pihak lain yang bersifat abstrak atau tidak berwujud, serta tidak menyebabkan perpindahan kepemilikan.

5. Kotler dan Keller

Menurut Kotler dan Keller, jasa adalah tindakan atau perbuatan yang ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak lain yang pada dasarnya memiliki sifat intangible atau tidak berwujud fisik dan tidak menghasilkan kepemilikan sesuatu dan juga produksinya tidak terikat dengan suatu produk fisik.

Secara garis besar, jenis-jenis jasa dapat dibedakan menjadi beberapa macam, di antaranya:

• Jasa transportasi, seperti pelayanan jasa angkutan barang, penumpang atau penyewaan.
• Jasa komunikasi, seperti telepon, komputer dan telegram.
• Jasa asuransi, bank dan finansial, seperti asuransi pribadi, jasa kredit, pinjaman, atau pajak.
• Jasa usaha rumah tangga, seperti reparasi alat rumah tangga, air minum, jasa perawatan rumah atau perkebunan.
• Jasa perumahan, seperti jasa penyewaan tempat tinggal contoh, hotel, apartemen, rumah kost, kontrakan dan lain-lain.
• Jasa perawatan pribadi, seperti pakaian dan perawatan pribadi.
• Jasa bisnis dan profesi lainnya, seperti jasa hukum, konsultasi atau jasa komputer.
• Jasa rekreasi dan hiburan , seperti tempat pariwisata dan hiburan lainnya.

Nah, itulah pengertian jasa menurut para ahli baik dari dalam negeri maupun luar negeri lengkap dengan jenis-jenisnya. Sekarang kamu sudah lebih paham akan pengertian jasa kan?