Jakarta, IDN Times - Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan perekonomian Indonesia sepanjang 2021 tumbuh 3,69 persen. Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios), Bhima Yudhistira menilai angka tersebut kurang memuaskan apabila dibandingkan 2020 yang mengalami kontraksi sebesar 2,07 persen.
"Pemulihan ekonomi berdasarkan rilis BPS menunjukkan angka yang kurang memuaskan. Dengan pertimbangan basis pertumbuhan tahun sebelumnya minus, seharusnya ekonomi bisa melesat di atas 5 persen sampai dengan 7 persen di 2021," kata Bhima kepada IDN Times, Selasa (8/2/2022).