Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
LEGO Certified Store di Mall of Indonesia (dok. LEGO)

Jakarta, IDN Times - Industri mainan global terus berkembang pesat seiring dengan meningkatnya permintaan akan produk hiburan anak-anak dan keluarga. Di tengah persaingan ketat, beberapa perusahaan mampu mempertahankan dominasi mereka lewat inovasi, kekuatan merek, serta kemampuan beradaptasi terhadap tren digital dan pasar dewasa. Perusahaan-perusahaan ini tidak hanya menjual mainan, tetapi juga menciptakan pengalaman bermain yang terhubung dengan budaya populer dan teknologi.

LEGO menjadi contoh terbaik bagaimana sebuah merek bisa bertahan puluhan tahun tanpa kehilangan relevansi. Dengan memadukan kreativitas, edukasi, dan kemitraan strategis dengan franchise besar seperti Star Wars dan Marvel, LEGO berhasil meraih posisi sebagai perusahaan mainan dengan pendapatan tertinggi di dunia pada tahun 2024. Selain itu, pendekatan mereka terhadap pasar orang dewasa turut memperluas jangkauan produk dan memperkuat loyalitas konsumen.

Di sisi lain, perusahaan seperti Bandai Namco dan Mattel menunjukkan bahwa keberhasilan juga bisa dicapai melalui diversifikasi dan eksplorasi lintas media. Bandai Namco unggul lewat integrasi mainan dan video game, sementara Mattel memanfaatkan kekuatan merek klasik seperti Barbie dan Hot Wheels dengan strategi pemasaran digital dan film layar lebar. Pendekatan yang tepat terhadap kebutuhan pasar menjadikan mereka tetap relevan di tengah perubahan gaya bermain anak masa kini. Berikut ini 5 perusahaan mainan terbesar di dunia.

1. The LEGO Group (Denmark)

LEGO meluncurkan Kampanye ‘Everchanging Play for Every Kid’s Way’ (dok. LEGO)

LEGO adalah ikon global dalam industri mainan dengan produk utamanya berupa balok plastik yang dapat disusun menjadi berbagai bentuk dan model. Keunggulan LEGO terletak pada kreativitas tanpa batas yang ditawarkan kepada anak-anak maupun dewasa, memungkinkan mereka membangun segala sesuatu dari bangunan sederhana hingga model kompleks seperti kendaraan dan karakter film. Filosofi bermain LEGO yang menekankan kreativitas dan pembelajaran membuatnya menjadi favorit lintas generasi.

Selain balok tradisional, LEGO terus berinovasi dengan meluncurkan seri tematik berdasarkan film dan franchise populer seperti Star Wars, Harry Potter, dan Marvel. Ini tidak hanya memperluas pasar mereka tetapi juga meningkatkan daya tarik produk di kalangan penggemar film dan kolektor. LEGO juga merambah ke dunia digital dengan meluncurkan video game, aplikasi interaktif, dan film animasi yang sukses, memperkuat posisi mereka di industri hiburan.

Keberhasilan LEGO juga didukung oleh ekspansi ke taman bermain LEGOLAND yang tersebar di berbagai negara. LEGOLAND menawarkan pengalaman interaktif bagi keluarga dan menjadi cara efektif memperkuat loyalitas pelanggan. Dengan fokus pada inovasi produk dan diversifikasi pasar, LEGO terus mempertahankan posisi sebagai perusahaan mainan paling laris dan inovatif di dunia.

2. Bandai Namco (Jepang)

bandainamcostudios.com

Bandai Namco dikenal sebagai salah satu raksasa industri mainan dan hiburan asal Jepang, dengan produk yang sangat kuat di Asia dan berkembang pesat secara global. Mereka memiliki berbagai waralaba terkenal seperti Gundam yang menghadirkan model robot miniatur yang sangat populer di kalangan penggemar mecha. Selain itu, mainan Tamagotchi yang sempat menjadi fenomena global juga merupakan produk andalan mereka.

Perusahaan ini tidak hanya fokus pada mainan fisik, tetapi juga mengembangkan bisnis digital seperti video game dan aplikasi. Franchise seperti Tekken dan Dragon Ball memberikan kontribusi besar terhadap pendapatan mereka melalui penjualan game, merchandise, dan lisensi media. Pendekatan multiplatform ini membantu Bandai Namco memperkuat brand dan menjangkau pasar yang lebih luas.

Bandai Namco juga dikenal dengan inovasi produk dan kemampuan menyesuaikan diri dengan tren pasar. Mereka terus meluncurkan produk baru dan memperbarui lini lama agar tetap relevan, terutama di kalangan generasi muda. Kombinasi produk mainan dan hiburan digital membuat Bandai Namco menjadi salah satu perusahaan mainan terbesar dan paling sukses di dunia.

3. Hasbro (Amerika Serikat)

ilustrasi mainan anak (Pexels.com/Mike)

Hasbro adalah perusahaan mainan asal Amerika yang memiliki portofolio merek yang sangat dikenal dan dicintai di seluruh dunia. Produk ikonik seperti Transformers, My Little Pony, dan Play-Doh telah menjadi bagian dari budaya populer selama beberapa dekade. Hasbro juga dikenal dengan board game klasik seperti Monopoly dan Scrabble yang terus diminati berbagai generasi.

Meski menghadapi tantangan dalam beberapa tahun terakhir karena perubahan tren bermain anak-anak ke digital, Hasbro terus beradaptasi dengan memperluas jangkauan mereka ke media hiburan seperti film dan serial televisi. Franchise Transformers misalnya, berhasil menghidupkan kembali minat konsumen melalui film-film box office dan serial animasi baru. Ini membantu Hasbro mempertahankan relevansi dan meningkatkan pendapatan dari berbagai sumber.

Hasbro juga mengembangkan strategi diversifikasi produk, termasuk lini mainan edukatif dan teknologi interaktif yang menggabungkan fisik dan digital. Perusahaan ini berupaya merangkul perubahan preferensi konsumen dengan inovasi produk dan kolaborasi dengan brand lain, menjaga posisi mereka sebagai salah satu perusahaan mainan paling laris dan inovatif.

4. Mattel (Amerika Serikat)

ilustrasi ibu dan anak bermain game (pexels.com/Antoni Shkraba Studio)

Mattel adalah perusahaan mainan legendaris yang dikenal dengan merek Barbie, Hot Wheels, dan Fisher-Price. Barbie, sebagai ikon budaya pop, telah berevolusi selama puluhan tahun untuk mencerminkan nilai-nilai inklusivitas dan keberagaman, membuatnya tetap relevan bagi generasi baru. Selain itu, lini Hot Wheels tetap menjadi favorit anak-anak dan kolektor dengan berbagai desain mobil miniatur yang inovatif.

Selain fokus pada produk fisik, Mattel juga memperluas ke media hiburan dengan meluncurkan film dan serial animasi yang mengangkat cerita karakter mereka, seperti film Barbie yang sukses besar pada 2023. Pendekatan ini tidak hanya memperkuat brand awareness tetapi juga membuka sumber pendapatan baru dari lisensi dan merchandise terkait. Mattel terus beradaptasi dengan tren pasar untuk menarik konsumen modern.

Mattel juga berkomitmen mengembangkan produk yang inklusif secara gender dan budaya, menciptakan mainan yang mendukung nilai-nilai sosial positif. Dengan kombinasi inovasi produk dan strategi media, Mattel berhasil mempertahankan posisi sebagai salah satu perusahaan mainan terbesar di dunia meskipun persaingan semakin ketat.

5. Spin Master (Kanada)

youtube.com/ Ryan ToysReview

Spin Master merupakan perusahaan mainan asal Kanada yang relatif muda dibanding kompetitornya, namun sudah berhasil menjadi pemain global berkat inovasi dan produk yang populer. Mereka terkenal dengan waralaba seperti Paw Patrol, yang sangat digemari anak-anak dan memiliki basis penggemar loyal di seluruh dunia. Produk lain seperti Bakugan dan Hatchimals juga sukses besar dengan konsep unik dan cerita menarik.

Spin Master fokus pada pengembangan intellectual property (IP) sendiri, menciptakan karakter dan cerita yang bisa dikembangkan menjadi berbagai produk dan media hiburan. Pendekatan ini memberikan mereka keunggulan kompetitif karena bisa mengontrol kualitas dan arah branding secara penuh. Spin Master juga aktif di segmen mainan edukatif dan teknologi, menjawab kebutuhan pasar yang terus berkembang.

Selain produk fisik, Spin Master memperluas jangkauan ke digital dengan game dan aplikasi yang mendukung produk mainannya. Inovasi dan strategi pemasaran yang agresif membuat Spin Master terus tumbuh dan menjadi salah satu perusahaan mainan paling laris dan inovatif di dunia, meskipun usianya masih relatif muda.

Editorial Team