Pistol Dirut BUMN Meletus, Erick: Saya Menterinya aja Gak Bawa Pistol

19 Apr 2023, 16:25 WIB

Menteri BUMN, Erick Thohir saat berkunjung ke SPBU Pertamina MT Haryono, Jakarta, Selasa (3/1/2023). (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Jakarta, IDN Times - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir menanggapi insiden pistol milik direktur utama (dirut) sebuah BUMN yang meletus di Bandara Sultan Hasanuddin, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Menurut dia, seorang dirut BUMN tidak diperbolehkan membawa pistol atau senjata api (senpi) lainnya. Dia pun lantas membandingkan dengan dirinya sebagai menteri yang tidak pernah membawa pistol.

"Ya mestinya gak boleh lah. Kalau saya sebagai menteri gak pernah bawa pistol," kata Erick kepada awak media di Jakarta, Rabu (19/4/2023).

1. Dirut Berdikari dirumorkan yang membawa pistol

Gedung Kementerian BUMN. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Menurut rumor yang beredar, Harry Warganegara adalah sosok yang membawa pistol di Bandara Sultan Hasanuddin tersebut. Harry sendiri merupakan Dirut PT Berdikari.

Menanggapi hal itu, Erick menyatakan bakal menunggu laporan tertulis terlebih dahulu. Hingga saat ini, Erick masih belum bisa memastikan apakah benar Harry adalah sosok pembawa pistol tersebut.

"Ya saya harus pelajari dulu kan belum ada laporan tertulis segala macam, tapi saya menteri gak bawa pistol. Emang kita datang ke rakyat mesti nakut-nakutin? Ya nggak lah, rakyat mesti dilayani bukan pakai pistol," ucap dia.

2. Siapkan hukuman

Ilustrasi pistol (IDN Times/Mardya Shakti)

Kendati begitu, Erick memastikan bakal ada hukuman jika benar Harry yang seorang Dirut PT Berdikari terbukti membawa pistol.

"Ya pasti dong (ada hukumannya) kalau ada black and whitenya. Kan tadi saya bilang, menterinya aja gak bawa pistol," ujarnya.

3. Pistol meletus di Bandara Sultan Hasanuddin terjadi Senin lalu

Ilustrasi. Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar. (dok. Angkasa Pura I)

Sebelumnya diberitakan, pistol milik dirut sebuah BUMN tiba-tiba meletus di Bandara Internasional Hasanuddin, Makassar, Sulsel.

Relations Manager Bandara Internasional Hasanuddin, Iwan Risdianto mengonfirmasi kejadian itu. Meski begitu, dia enggan menyebutkan siapa pemilik pistol yang tiba-tiba meletus dan membuat heboh orang di bandara.

"Iya, jadi memang benar kejadian itu terjadi pada Senin kemarin (17 April) di bandara. Tapi kejadian itu ditangani langsung pihak yang berwenang," ungkap Iwan saat di konfirmasi IDN Times, Rabu (19/4/2023).

Berdasarkan kronologi kejadian, pistol milik pejabat utama di BUMN itu tiba-tiba meletus pada Senin, 17 April 2023 tepat di area Counter Check In pesawat Citilink. Hal itu membuat pengunjung sempat panik.

Iwan pun menyebutkan bahwa kasus itu sudah diambil alih oleh pihak berwenang, seperti KP3 Bandara dan pihak kepolisian.

"Kan sudah ditangani kemarin sama pihak berwenang itu KP3 dan kepolisian, karena mereka yang punya weweng tangani case-case yang seperti ini," terang Iwan.