Jakarta, IDN Times - Menteri Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya, mengatakan, lawatan Presiden Prabowo Subianto ke dua negara Eropa, Belgia dan Prancis dinilai sangat produktif. Sebab, kunjungan tersebut membuat terobosan baru.
Teddy mengatakan, ketika berada di Belgia, Prabowo berhasil menuntaskan Perundingan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif (IEU-CEPA) yang sudah berlangsung selama 10 tahun. Akhirnya tercapai kesepakatan kemitraan ekonomi komprehensif antara Indonesia dan Uni Eropa.
"Jadi, Indonesia setelah 10 tahun negosiasi sejak 2016 hingga saat ini akhirnya terjadi kesepakatan di CEPA (Comprehensive Economic Partnership Agreement) antara Indonesia dengan Uni Eropa," ujar Teddy di Bandara Orly, Paris pada Selasa (15/7/2025).
Inti dari kesepakaan itu, kata Teddy, berdampak pada tarif ekspor untuk produk-produk Indonesia ke Uni Eropa bisa dikenakan nol persen. Padahal, sebelumnya ada sejumlah produk yang dikenakan tarif ekspor 10 persen hingga 20 persen.
"Itu kesepakatan yang sangat baik untuk dunia investasi dan ekonomi," kata dia.