Profil BUMN BKI, Ditunjuk Jadi Holding Operasional Danantara

Intinya sih...
- BKI akan menjadi Holding Operasional dalam Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara
- BKI adalah induk dari Holding BUMN jasa survey, ID Survey sejak 17 Desember 2021
- Holding BUMN ID Survey fokus pada jasa Testing, Inspection, and Certification (TIC)
Jakarta, IDN Times - PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) atau BKI akan menjadi Holding Operasional dalam Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara).
Hal itu diungkapkan Chief Operating Officer (COO) Danantara, Dony Oskaria. Dony mengatakan, Danantara menggunakan izin BKI yang telah berdiri sebagai perseroan terbatas untuk menjadi Holding Operasional. Nantinya, nama BKI akan diubah.
“Sehingga nanti yang akan dipakai adalah BKI sebagai holding yang akan diganti nama tentunya menjadi holding daripada Danantara untuk operasional,” kata Dony dalam konferensi pers di Graha CIMB Niaga, Jakarta, Senin (24/3/2025).
IDN Times merangkum profil dari PT BKI, berikut rinciannya:
1. Induk dari Holding BUMN jasa survey
BKI adalah induk dari Holding BUMN jasa survey, ID Survey sejak 17 Desember 2021. Holding itu diisi oleh PT Surveyor Indonesia (PTSI) dan PT SUCOFINDO.
BKI didirikan oleh pemerintah Indonesia pada 1 Juli 1964 sebagai sebuah perusahaan negara (PN). Pada 1977, status perusahaan Biro Klasifikasi Indonesia diubah menjadi persero.
2. Bisnis BKI
Holding BUMN ID Survey adalah sekumpulan BUMN yang fokus pada jasa Testing, Inspection, and Certification (TIC).
Sucofindo fokus pada bisnis TIC di sektor pertambangan. Adapun PT Surveyor Indonesia mendukung pemerintah dalam Program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) melalui penerapan capaian Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) untuk menjadi lokomotif pertumbuhan industri dan ekonomi nasional.
Sementara, Biro Klasifikasi Indonesia sebagai induk holding fokus dalam mendukung pemerintah mewujudkan karbon netral (net zero emission/NZE) dalam mendorong pembangunan berkelanjutan melalui penguatan implementasi layanan green economy.
3. Nasib ID Survey setelah BKI jadi Holding Operasional Danantara
Holding Operasional dan Investasi Danantara sendiri memang harus berstatus sebagai PT, seperti yang diatur dalam Undang-Undang nomor 1 tahun 2025 tentang perubahan ketiga Undang-Undang Badan Usaha Milik Negara (BUMN) nomor 19 tahun 2003.
Dony mengatakan, BUMN yang ditunjuk jadi Holding Operasional ataupun Investasi harus memiliki kondisi keuangan baik. Oleh karena itu, BKI dipilih karena tak memiliki utang.
“Kita sudah memutuskan memilih BKI. BKI itu adalah saat ini holding untuk ID survey. Ini memang perusahaan yang tidak memiliki uutang dan lain sebagainya. Sehingga mudah untuk kita melakukan ini. Konsolidasi sudah dilakukan dalam BKI,” tutur Dony.
Dony mengatakan, ID Survey akan tetap memiliki induk meski BKI menjadi Holding Operasional Danantara.
“Jadi gak ada hubungannya dengan BKI-nya, PT-nya saja yang kita pakai, karena PT-nya kan yang paling bagus dari sisi keuangannya,” tutur Dony.
Selanjutny, Danantara akan meninjau holding-holding BUMN saat ini. Danantara juga perlu menentukan BUMN mana yang masuk Holding Operasional, dan perusahaan mana yang masuk Holding Investasi.
“Kemudian BUMN-BUMN yang sudah di-inbrengkan ke dalam operational holding, kita akan melakukan lagi mapping ulang seluruh daripada BUMN kita, akan terjadi nanti business konsolidasi. Termasuk me-review daripada existing holding,” tutur Dony.