Jakarta, IDN Times - PT Pupuk Kaltim (Persero) atau PKT telah memulai groundbreaking alias peletakan batu pertama pabriknya di Fakfak, Papua Barat. Kehadiran pabrik baru tersebut dipastikan bakal menambah kontribusi PKT dalam produksi pupuk nasional.
Pabrik PKT di Fakfak merupakan proyek strategis nasional (PSN) yang bakal memiliki kapasitas produksi 1,15 juta ton urea dan 825 ribu ton amonia.
"Pupuk Kaltim kan sekarang produksinya 3,34 juta ton dari total produksi pupuk Indonesia. Urea itu 9 juta artinya sepertiga kontribusi PKT terhadap produksi nasional. Dengan penambahan 1,15 juta ton berarti nanti kapasitas produksi 4,5 juta ton, sementara nanti kebutuhan pupuk nasional, pupuk urea sekitar 6-7 juta ton di tahun 2030," tutur Corporate Secretary PKT, Teguh Ismartono dalam media gathering di Jakarta, Rabu (29/11/2023).