Jakarta, IDN Times - Pemerintah tengah mendorong program hilirisasi komoditas kelapa. Selama ini Indonesia mengekspor kelapa dalam bentuk gelondongan setiap tahun. Ke depan, komoditas tersebut tidak akan lagi diekspor dalam bentuk bahan mentah, melainkan diolah menjadi produk turunan seperti coconut milk dan minyak kelapa murni atau Virgin Coconut Oil (VCO).
Langkah tersebut diambil agar nilai jual kelapa meningkat signifikan. Harga produk turunan kelapa dapat melonjak hingga 100 kali lipat dibandingkan harga bahan mentah jika diolah di dalam negeri.
"Hilirisasi nanti itu dari kelapa dalam menjadi coconut milk. Jadi ini VCO, harganya bisa naik 100 kali lipat," kata Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (9/10/2025).