Komitmen Dukung UMKM Naik Kelas, Pegadaian Luncurkan GadePreneur

Ajak UMKM bersatu dan tumbuh bersama

Jakarta, IDN Times - PT Pegadaian melakukan launching GadePreneur dengan tema “UMKM Tumbuh & Tangguh Bersama Pegadaian”, Selasa (11/7). Peluncuran GadePreneur ini menjadi wujud nyata dukungan Pegadaian dalam mendorong pengembangan UMKM Indonesia agar bisa naik kelas.  

Peresmian ditandai dengan pemukulan tambur oleh Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen dan Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Friderica Widyasari Dewi, Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN Loto Srinaita Ginting, Kepala Departemen Literasi, Inklusi Keuangan dan Komunikasi OJK Aman Santosa, dan Direktur Utama PT Pegadaian Damar Latri Setiawan.

Dalam sambutannya, Damar menjelaskan bahwa GadePreneur menaungi berbagai program pelatihan dan pengembangan UMKM yang dibentuk Pegadaian bagi para pelaku UMKM di 12 lokasi di seluruh Indonesia. Adapun pesertanya merupakan Nasabah Pegadaian, Agen, Mitra Bisnis, maupun masyarakat umum yang ingin meningkatkan kompetensi kewirausahaan.

“GadePreneur akan menjadi wadah baru bagi para pelaku UMKM untuk mendapatkan pembekalan ilmu, bagaimana caranya membangun sebuah usaha dari mulai re-branding produk, memperluas bisnis dan akses pasarnya, hingga peningkatan produktivitas usaha dari masing-masing UMKM,” jelas Damar.

1. Sejalan dengan fokus OJK

Komitmen Dukung UMKM Naik Kelas, Pegadaian Luncurkan GadePreneurPT Pegadaian melakukan launching GadePreneur dengan tema “UMKM Tumbuh & Tangguh Bersama Pegadaian”, Selasa (11/7). (Dok. Pegadaian)

Sementara itu, Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen dan Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Friderica Widyasari Dewi mengapresiasi dan mendukung upaya yang dilakukan Pegadaian. 

Ia menilai, GadePreneur sejalan dengan fokus OJK dan pemerintah untuk memberikan kemudahan akses pembiayaan, perluasan, dan pengembangan usaha UMKM.

“UMKM merupakan salah satu critical economic player di negara kita. Selain berkontribusi besar terhadap PDB, UMKM pun membuka lapangan pekerjaan yang besar. Saya berharap apa yang diinisiasi oleh Pegadaian dapat berjalan lancar dan sukses,” jelas Friderica.

Baca Juga: Lebih 2000 UMKM Berminat Ikuti Program Pengembangan Pegadaian 

2. GadePreneur jadi ekosistem penguatan dan pengembangan UMKM Indonesia

Komitmen Dukung UMKM Naik Kelas, Pegadaian Luncurkan GadePreneurPT Pegadaian melakukan launching GadePreneur dengan tema “UMKM Tumbuh & Tangguh Bersama Pegadaian”, Selasa (11/7). (Dok. Pegadaian)

Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN Loto Srinaita Ginting berharap, GadePreneur dapat menjadi ekosistem penguatan dan pengembangan bagi para pelaku UMKM di Indonesia melalui program-program kewirausahaan yang dikelola Pegadaian.

"Program pengembangan wirausaha seperti ini harus dibangun secara komprehensif. Selain diberikan pelatihan, juga perlu didorong bagaimana produk yang dihasilkan dapat dipasarkan secara baik, diserap oleh konsumen secara optimal, termasuk dipersiapkan dukungan permodalan guna peningkatan kapasitas usaha," ujar Loto.

Di sela acara, Pegadaian turut memberikan apresiasi bagi para UMKM binaan yang berhasil mengembangkan usahanya. Selain itu, para peserta juga mendapatkan edukasi tentang “Akses Permodalan dan Bahaya Investasi Ilegal”. 

Hal ini dilakukan, agar para pelaku UMKM dapat belajar untuk cermat dalam memilih pembiayaan usaha serta memulai investasi bersamaan dengan pengembangan usaha yang dilakukan.

3. Mewadahi ragam program pelatihan dan pengembangan UMKM

Komitmen Dukung UMKM Naik Kelas, Pegadaian Luncurkan GadePreneurPT Pegadaian melakukan launching GadePreneur dengan tema “UMKM Tumbuh & Tangguh Bersama Pegadaian”, Selasa (11/7). (Dok. Pegadaian)

Adapun GadePreneur mewadahi ragam program pelatihan dan pengembangan UMKM di 12 wilayah di Indonesia di antaranya The Gade Socioprenership, The Gade Creative Lounge, Hibah Kompetisi Kewirausahaan (HOKI), dan masih banyak lagi. 

Program GadePreneur sendiri telah dimulai sejak 1-18 Juni 2023 dan terdapat 2.135 UMKM yang mendaftar sebagai peserta. Jumlah tersebut telah dikurasi sehingga terjaring 360 UMKM yang lolos dan berhak mengikuti tahap pelatihan yang akan dilaksanakan pada Juli hingga September 2023.

Setelah mengikuti kegiatan pelatihan dan pembinaan, para peserta akan berkesempatan untuk mengembangkan jaringan bisnisnya melalui Expo UMKM di 12 lokasi di seluruh Indonesia. Seluruh pendaftar juga akan bergabung dalam komunitas GadePreneur yang akan mendapatkan pendampingan dan pelatihan di luar kegiatan ini.

Selain itu, Pegadaian juga memperkenalkan The GadePreneur Space yang merupakan ruang untuk tumbuh dan berkembang bagi pelaku UMKM bersama Pegadaian, melalui berbagai inovasi kegiatan kreatif dan sharing session secara kolektif. 

GadePreneur Space akan segera hadir di Banyuwangi sebagai tahap piloting, yang kemudian akan di bangun di 12 Kantor Wilayah Pegadaian yang tersebar di seluruh Indonesia. (WEB)

Baca Juga: Pegadaian Gelar Pelatihan untuk Mengembangkan UMKM Nasional

Topik:

  • Ridho Fauzan

Berita Terkini Lainnya