11 Saham yang Berpotensi Menguat di Tengah Galaunya IHSG Pagi Ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia terjun bebas ke zona merah 10 menit setelah pembukaan perdagangan di Kamis pagi (2/12/2021). Padahal saat dibuka IHSG sempat menguat 9,7 poin ke level 6.517,3.
Berdasarkan pantauan IDN Times, data RTI pukul 09.10 WIB menunjukkan IHSG merosot ke zona merah pada level 6.494,7 atau melemah 12,9 poin (0,20 persen).
Sebelumnya pada perdagangan Rabu (1/12/2021) sore, IHSG ditutup melemah 26,2 poin atau 0,40 persen ke level 6.507,6.
1. Pergerakan IHSG pagi ini
Dilansir dari RTI, per pukul 09.10 WIB, level terendah IHSG pada pagi ini adalah 6.491,7, sedangkan level tertingginya sempat menyentuh posisi 6.519.
Secara keseluruhan, investor membukukan transaksi sebesar Rp967,8 miliar dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 2,412 miliar lembar saham dengan frekuensi sebanyak 131 ribu kali.
Selain itu, sebanyak 157 saham menguat, 229 saham melemah, dan 185 saham stagnan alias tidak mengalami perubahan.
Baca Juga: Jangan Salah, Ini 6 Perbedaan Reksadana Saham dan Investasi Saham
2. Pergerakan indeks saham
Penguatan IHSG pada pembukaan perdagangan hari ini berhasil diikuti oleh menguatnya beberapa mayoritas saham unggulan seperti berikut.
LQ45 dibuka menguat 0,02 persen ke level 931,701
IDX30 dibuka menguat 0,08 ersen ke level 498,611
IDX80 dibuka melemah 0,17 persen ke level 131,560
IDXESGL dibuka menguat 0,70 persen ke level 138,040
Editor’s picks
IDXQ30 dibuka menguat 0,19 persen ke level 145,744
3. Saham yang menguat pagi ini
Berdasarkan data RTI, ada sejumlah saham yang menunjukkan penguatan pada pagi ini dan bisa dijadikan sebagai watchlist para investor. Berikut di antaranya:
PT HK Metals Utama Tbk (HKMU)
PT Armada Berjaya Trans Tbk (JAYA)
PT Jaya Agra Wattie Tbk (JAWA)
PT Bintang Mitra Semestaraya Tbk (BMSR)
PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA)
PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (IATA)
PT Smartfren Telecom Tbk (FREN)
PT Kioson Komersial Indonesia Tbk (KIOS)
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM)
PT MNC Investama Tbk (BHIT)
PT Adaro Energy Tbk (ADRO)
Baca Juga: Mengenal 4 Perbedaan Saham Biasa dan Saham Preferen, Apa Saja?