Akhir Pekan, Kurs Rupiah Keok Lawan Dolar AS
Ilustrasi Uang. (IDN Times/Ita Malau)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah mengalami pelemahan atas mata uang dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan akhir pekan, Jumat (18/8/2023) pagi.
Mengutip Bloomberg, hingga pukul 09.40 WIB, kurs rupiah ada di level Rp15.301 per dolar AS atau melemah 20 poin (minus 0,13 persen).
Sebelumnya, pada penutupan perdagangan Rabu, 16 Agustus 2023, kurs rupiah ada di level Rp15.281 per dolar AS.
Baca Juga: Rupiah Bangkit di Level Rp15.281,5 per Dolar AS
1. Data ekonomi AS yang membaik menekan rupiah
Pengamat pasar keuangan, Ariston Tjendra menilai bahwa pelemahan atau tekanan terhadap rupiah terjadi lantaran data ekonomi AS yang membaik.
Semalam, kata Ariston, data aktivitas manufaktur di wilayah Philadelphia untuk bulan Juli menunjukan pertumbuhan dibandingkan sebelumnya yang berkontraksi.
"Ini membuka peluang The Fed akan mempertahankan suku bunga tinggi lebih lama sehingga bisa memicu penguatan dolar AS. Selain itu, isu pelambatan ekonomi China yang bisa berdampak negatif ke perekonomian global termasuk Indonesia," ucap Ariston kepada IDN Times, Jumat pagi.
2. Hal yang bisa menguatkan rupiah
Meski begitu, Ariston meyakini masih ada sesuatu yang bisa membuat rupiah mengalami penguatan hari ini.
Hal tersebut adalah stimulus dari China seperti pemangkasan suku bunga dari bank sentral dan potensi stimulus fiskal dari pemerintah.
"Ini mungkin membantu mengurangi kecemasan pasar terhadap pelambatan ekonomi di China yang bisa menekan perekomian global sehingga aset berisiko seperti rupiah bisa menguat," kata Ariston.
3. Proyeksi posisi rupiah sore nanti
Atas dasar faktor-faktor tersebut, Ariston memproyeksikan, kurs rupiah bisa ditutup melemah pada akhir perdagangan sore nanti.
"Kalau melihat IHSG yang negatif, ada peluang rupiah tetap melemah, tapi mungkin pelemahannya berkurang, mungkin dekat harga pembukaan," kata dia.
Baca Juga: Rupiah Masih Diselimuti Awan Gelap Meski Menguat Pagi Ini
Berita Terkini Lainnya
