Penuhi Kewajiban, Antam Bayar Pajak dan PNBP Rp2,82 Triliun

Kinerja ANTM cukup positif pada awal tahun ini

Jakarta, IDN Times - PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau Antam mencatatkan kontribusi kepada Negara dalam bentuk pembayaran pajak serta pemenuhan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp2,82 triliun pada 2022. Hal itu sejalan dengan kinerja positif yang ditunjukkan emiten pertambangan tersebut sepanjang tahun lalu.

Sekretaris Perusahaan Antam, Syarif Faisal Alkadrie mengatakan, pemenuhan PNBP jadi upaya Antam dalam menjalankan operasi sesuai good mining practices dan meningkatkan kontribusi kepada negara setiap tahunnya.

"Pada 2022, dengan dukungan kinerja positif, perusahaan mampu meningkatkan kontribusi kepada negara dari hasil pajak dan PNBP tersebut sebesar 15 persen dibandingkan tahun 2021 sebesar Rp2,44 triliun," ucap Syarif dalam pernyataan resmi kepada IDN Times, Rabu (5/7/2023).

Baca Juga: Kejagung Periksa Direktur Keuangan PT Antam Terkait Impor Emas

1. Penghargaan dari KPP

Penuhi Kewajiban, Antam Bayar Pajak dan PNBP Rp2,82 TriliunProduksi nikel PT Aneka Tambang Tbk (Antam). (dok. Antam)

Kepatuhan dalam memenuhi kewajiban perpajakan tersebut lantas membuat Antam meraih pengharagaan dari Kantor Pelayanan Pajak (KPP). Penghargaan tersebut adalah "Wajib pajak dengan Kontribusi Penerimaan Terbesar Tahun 2022" dan "Wajib Pajak Holding dan Subholding Pendukung Kepatuhan Grup Usaha Tahun 2022."

"Antam akan hadir dan mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia dan berkontribusi dalam penerimaan negara dan juga masyarakat," ujar Faisal.

Baca Juga: Antam Alokasikan Capex Rp14 Triliun untuk Proyek Baterai Listrik 

2. Kinerja positif Antam

Penuhi Kewajiban, Antam Bayar Pajak dan PNBP Rp2,82 TriliunIlustrasi Kenaikan (IDN Times/Arief Rahmat)

Hingga kuartal-I 2023, Antam berhasil mencatatkan kinerja positif melalui pertumbuhan laba berjalan mencapai Rp1,66 triliun. Capaian tersebut tumbuh 13 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang cuma Rp1,47 triliun.

Sementara itu, pada kuartal-I 2023, capaian laba kotor Antam tercatat sebesar Rp2,85 triliun atau tumbuh 16 persen dibandingkan kuartal-I 2022 sebesar Rp2,45 triliun.

"Adapun capaian laba usaha Antam pada kuartal-I 2023 tercatat sebesar Rp1,91 triliun, tumbuh 18 persen dibandingkan kuartal-I 2022 sebesar Rp1,62 triliun," kata Faisal.

Baca Juga: Tokcer! Antam Tebar Dividen Rp1,91 Triliun 

3. Fokus Antam tahun ini

Penuhi Kewajiban, Antam Bayar Pajak dan PNBP Rp2,82 TriliunProduksi nikel PT Aneka Tambang Tbk (Antam). (dok. Antam)

Dari sisi posisi keuangan perusahaan, Antam mampu memperkuat struktur keuangan yang tercermin dari nilai ekuitas konsolidasian sebesar Rp25,33 triliun. Hal itu tumbuh 7 persen dari nilai ekuitas pada akhir tahun 2022 sebesar Rp23,71 triliun.

Faisal menjelaskan, secara bisnis, tahun ini Antam akan berfokus pada strategi untuk mengembangkan basis pelanggan di dalam negeri.

“Kami akan fokus pada pasar domestik, terutama pemasaran produk emas, bijih nikel dan bauksit. Hal tersebut sejalan dengan berbagai kebijakan pemerintah untuk melarang eskpor nikel dan bauksit, serta terus mengupayakan nilai tambah pada produknya,” tutur dia.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya