BCA Optimistis Capai Pertumbuhan Kredit 8-10 Persen Tahun Ini

BCA Expo berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi

Jakarta, IDN Times - PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) optimistis mampu mencapai pertumbuhan kredit 8-10 persen sepanjang tahun ini. Tadinya, BCA hanya menargetkan pertumbuhan kredit keseluruhan pada level 6-8 persen.

Meningkatnya optimisme BCA tersebut didasarkan pada pertumbuhan ekonomi kuartal-II 2022 yang terbilang cukup apik, yakni 5,4 persen.

Selain itu, gelaran Expoversary BCA pada Maret lalu juga turut membantu pertumbuhan bank dengan dominasi warna biru tersebut.

"Awal tahun kita konservatif, sekarang kami targetkan 8-10 persen pertumbuhan kredit, mudah-mudahan ada pertumbuhan signifikan dan lebih dari target," kata Direktur BCA, Haryanto T Budiman dalam konferensi pers di ICE BSD, Jumat (9/9/2022).

Baca Juga: BCA Tawarkan Bunga KPR dan KKB 2,65 Persen dalam BCA Expoversary 2022

1. BCA Expo berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Indonesia

BCA Optimistis Capai Pertumbuhan Kredit 8-10 Persen Tahun Iniilustrasi ekonomi (IDN Times)

Sementara itu, Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja menyampaikan BCA Expo yang digelar tiap tahun jadi salah satu kontribusi BCA terhadap pertumbuhan ekonomi dalam negeri. Menurut dia, pemulihan ekonomi saat ini masih berlangsung dan semua pihak termasuk BCA mesti berperan dalam upaya tersebut.

"Kami optimis acara BCA Expo bisa memberikan kontribusi kepada ekonomi Indonesia, melalui sektor properti, otomotif, dan industri pendukungnya," ujar Jahja.

Baca Juga: 20 Bank Terbaik di Indonesia 2022 versi Forbes, BCA Memimpin

2. BCA raih laba bersih Rp18 triliun di semester-I 2022

BCA Optimistis Capai Pertumbuhan Kredit 8-10 Persen Tahun Iniilustrasi laba bersih (IDN Times/Aditya Pratama)

Sebelumnya diberitakan, BCA membukukan laba bersih sebesar Rp18 triliun selama semester I-2022 (Januari-Juni). Angka tersebut tumbuh 24,9 persen secara year on year (yoy).

BCA juga mencatatkan pendapatan operasional sebesar Rp40,9 triliun atau naik 6,3 persen (yoy). Lebih rinci, capaian pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) selama semester I-2022, yakni naik 5,3 persen (yoy) menjadi Rp29,8 triliun.

Kemudian, pendapatan selain bunga tumbuh 8,9 persen (yoy) menjadi Rp11,1 triliun, ditopang kenaikan pendapatan fee dan komisi sebesar 15 persen (yoy). Kemudian, seiring dengan peningkatan kualitas aset, biaya provisi tercatat turun Rp2,8 triliun dibandingkan tahun lalu.

Baca Juga: Tren Investasi Kuat, BCA Lebarkan Sayap ke Bisnis Wealth Management

3. BCA salurkan kredit Rp675,4 triliun hingga kuartal-II 2022

BCA Optimistis Capai Pertumbuhan Kredit 8-10 Persen Tahun IniIlustrasi Kenaikan (IDN Times/Arief Rahmat)

Hingga kuartal II-2022, BCA telah menyalurkan kredit sebesar Rp675,4 triliun, tumbuh 13,8 persen (yoy). Total kredit hingga Juni 2022 itu naik Rp38,2 triliun dibandingkan kuartal sebelumnya, menjadi rekor pertumbuhan kredit tertinggi secara kuartalan.

Pertumbuhan kredit terjadi di seluruh segmen, terutama ditopang oleh kredit korporasi yang naik 19,1 persen (yoy) mencapai Rp310,2 triliun di Juni 2022. Kredit komersial dan UKM menjadi segmen dengan pertumbuhan tertinggi kedua, naik 10,9 persen (yoy) mencapai Rp197,5 triliun.

Sementara itu, Kredit Pemilikan Rumah (KPR) tumbuh 8,5 persen (yoy) menjadi Rp101,6 triliun. Kredit kendaraan bermotor (KKB) naik 4,8 persen (yoy) menjadi Rp43,2 triliun, setelah rebound dari tekanan di masa pandemik.

Saldo outstanding kartu kredit juga tumbuh 10,7 persen (yoy) menjadi Rp12,7 triliun, sehingga total portofolio kredit konsumer naik 7,6 persen (yoy) menjadi Rp160,5 triliun.

Dengan penyaluran kredit untuk sektor-sektor berkelanjutan (sustainable), portofolio BCA tumbuh sebesar 21,8 persen (yoy) menjadi Rp169,5 triliun per Juni 2022.

“Portofolio kredit keuangan berkelanjutan berkontribusi hingga 24,9 persen terhadap total portofolio pembiayaan BCA. Pembiayaan yang kami berikan termasuk untuk sektor energi terbarukan, di antaranya mencakup proyek pembangkit listrik tenaga surya, air, minihidro, biogas, dan biomassa," ucap Jahja.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya