IHSG Labil di Awal Pekan, 8 Saham Ini Potensial Raup Cuan
Ilustrasi IHSG. (IDN Times/Aditya Pratama)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) mengalami pelemahan pada pembukaan perdagangan awal pekan atau Senin (6/6/2022) pagi.
Data RTI menunjukkan, HSG melemah 19,8 poin ke level 7.163,1 pada pembukaan perdagangan pagi ini.
Berdasarkan pantauan IDN Times, data RTI pukul 09.10 WIB menunjukkan IHSG sempat jatuh ke zona merah dan kemudian mampu bangkit untuk ada di zona hijau pada level 7.183,4 atau menguat 0,5 poin (+0,01 persen).
Sebelumnya pada perdagangan Jumat (3/6/2022), IHSG ditutup menguat 34,23 poin atau 0,48 persen ke level 7.182,9.
Baca Juga: Tips Investasi Saham agar Bisa Jadi Tabungan Pendidikan Anak
1. Pergerakan IHSG pagi ini
Dilansir dari RTI, per pukul 09.10 WIB, level terendah IHSG pada pagi ini adalah 7.156,3 Sementara level tertingginya adalah 7.194,5.
Secara keseluruhan, investor membukukan transaksi sebesar Rp1,480 triliun dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 2,740 miliar lembar saham dengan frekuensi perdagangan sebanyak 152 ribu kali.
Editor’s picks
Selain itu, sebanyak 272 saham menguat, 158 saham melemah, dan 176 saham stagnan alias tidak mengalami perubahan.
Baca Juga: PM Modi: Pertumbuhan Investasi Asing India Tercepat di G20
2. Pergerakan indeks saham
Penguatan IHSG pada pembukaan perdagangan pagi ini tidak diikuti oleh mayoritas saham unggulan yang justru mengalami pelemahan. Berikut datanya.
- LQ45 melemah 0,20 persen ke level 1.041,443
- IDX30 melemah 0,25 persen ke level 556,010
- IDX80 melemah 0,09 persen ke level 147,264
- IDXESGL menguat 0,13 persen ke level 144,410
- IDXQ30 melemah 0,09 persen ke level 161,177
3. Saham-saham yang menguat pagi ini
Berdasarkan data RTI, ada sejumlah saham yang menunjukkan penguatan di tengah kebimbangan IHSG pagi ini dan bisa dijadikan sebagai watchlist para investor. Berikut di antaranya:
- PT Arkadia Digital Media Tbk (DIGI)
- PT Modernland Realty Ltd Tbk (MDLN)
- PT Arita Prima Indonesia Tbk (APII)
- PT Cilacap Samudera Fishing Industry Tbk (ASHA)
- PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX)
- PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV)
- PT Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk (BSML)
- PT Winner Nusantara Jaya Tbk (WINR)
Baca Juga: Indonesia-Inggris Bakal Teken Kerja Sama Investasi di G20
Berita Terkini Lainnya
