IHSG Nyungsep, 8 Saham Layak Masuk Watchlist

IHSG dibuka stagnan pada level 6.792,76

Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) mengalami pelemahan pada perdagangan awal pekan atau Senin (10/4/2023) pagi.

Pada awal perdagangan, IHSG stagnan pada level 6.792,76. Data RTI pada pukul 09.05 WIB menunjukkan, IHSG langsung terjun bebas ke zona merah dan melemah 3,62 poin atau minus 0,05 persen ke level 6.789,14.

Sebelumnya pada penutupan perdagangan Kamis (6/4/2023), IHSG melemah 26,91 poin atau minus 0,39 persen ke level 6.792,76.

1. Pergerakan IHSG pagi ini

Hingga pukul 09.05 WIB, IHSG masih betah ada di zona merah dan belum terlihat bakal bangkit ke zona hijau dalam waktu dekat.

Data RTI per pukul 09.05 WIB menunjukkan, investor membukukan transaksi sebesar Rp33,25 miliar dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 1,263 miliar lembar saham dengan frekuensi perdagangan sebanyak 82 ribu kali.

Selain itu, sebanyak 197 saham menguat, 180 melemah, dan 212 stagnan alias tidak mengalami perubahan.

Baca Juga: IHSG Anjlok Jelang Long Weekend, Ada 4 Saham To The Moon!

2. Pergerakan indeks saham

Pelemahan IHSG pada perdagangan pagi ini diikuti oleh mayoritas indeks saham unggulan yang juga berada di zona merah.

Berikut datanya:

  • LQ45 melemah 0,08 persen ke level 936,446
  • IDX30 melemah 0,06 persen ke level 487,942
  • IDX80 melemah 0,05 persen ke level 129,926
  • IDXESGL melemah 0,46 persen ke level 137,958
  • IDXQ30 menguat 0,03 persen ke level 162,077

Baca Juga: Awal 2023, BEI Optimistis Menyambut Investasi Saham

3. Saham-saham yang menguat pagi ini

Berdasarkan data RTI, ada sejumlah saham yang menunjukkan penguatan di tengah merahnya IHSG pagi ini dan bisa dijadikan sebagai watchlist para investor. Berikut di antaranya:

  • PT Multi Makmur Lemindo Tbk (PIPA)
  • PT Wahana Inti Makmur Tbk (NASI)
  • PT Pudjiadi Prestige Tbk (PUDP)
  • PT Krida Jaringan Nusantara Tbk (KJEN)
  • PT Terregra Asia Energy Tbk (TGRA)
  • PT Arsy Buana Travelindo Tbk (HAJJ)
  • PT Sigma Energy Compressindo Tbk (SICO)
  • PT Saraswanti Indoland Development Tbk (SWID)

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya