Menhub Resmi Buka Posko Terpadu Angkutan Lebaran 2024
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)
Intinya Sih...
- Posko Terpadu Angleb 2024 beroperasi dari 3-18 April 2024
- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi membuka posko tersebut sebagai upaya melayani masyarakat selama musim mudik tahun ini.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi resmi membuka Posko Terpadu Angkutan Lebaran (Angleb) 2024/1445 H pada Rabu (3/4/2024) pagi. Kehadiran posko tersebut jadi upaya Kemenhub dalam melayani masyarakat selama musim mudik tahun ini.
"Hari ini adalah pembukaan Posko Angkutan Lebaran Terpadu 2024 atau 1445 H dan saya menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang hadir, yang berpartisipasi, yang berkolaborasi untuk hari ini dan beberapa hari ke depan," ujar Budi Karya.
Budi Karya menambahkan, Posko Terpadu Angleb 2024/1445 H merupakan bukti dari amanah yang disampaikan Presiden Joko "Jokowi" dalam melayani masyarakat pada musim mudik tahun ini.
"Kita tentu berusaha untuk berbuat yang terbaik sebagaimana seperti diperintahkan Pak Presiden, kita harus melayani masyarakat dan sekiranya kita semua stakeholder mendukung amanat Pak Presiden tersebut. Oleh karenanya kita mengusung tagline 'Mudik Ceria Penuh Makna' yang hal ini kita harapkan menjadikan mudik ini aman, nyaman, selamat, dan berkesan," tutur dia.
Baca Juga: Puncak Arus Mudik via Bandara Juanda Diprediksi H-5 Lebaran
1. Budi Karya kembali sampaikan proyeksi jumlah pergerakan masyarakat tahun ini
Ilustrasi pemudik di Terminal Lebak Bulus, Jakarta Selatan (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)Dalam kesempatan tersebut, Budi Karya juga kembali mengingatkan tentang hasil survei yang berkaitan dengan jumlah pergerakan masyarakat tahun ini. Dari hasil survei tersebut didapatkan informasi bahwa bakal ada 193,6 juta orang melakukan pergerakan selama musim mudik tahun ini
"Tentu sudah mendegar survei di mana 71 persen masy melakukan perjalanan, ada yang mudik atau pariwisata dan ekuivalen 193,6 juta orang. Dapat saya sampaikan angka ini Insyaallah sahih dan kenaikan yang tinggi daro tahun lalu yg dicatat 123,8 juta," tutur Budi Karya.
Editor’s picks
Baca Juga: Diskon Tarif Tol Merak, Cipali dan Jombang-Mojokerto Jadi 20 Persen
2. Tol Trans Jawa favorit pemudik
Jalan Tol Trans Jawa. (dok. Jasa Marga)Budi Karya kemudian mengungkapkan, berdasarkan hasil survei, Jalan Tol Trans Jawa jadi favorit pemudik tahun ini. Dengan demikian, jalur itu bakal jadi tol paling padat.
"Jalur utama mobilitas ini yang memilih Tol Trans Jawa adalah 31 persen. Disusul Tol Cipularang, Tol Trans Sumatra, Lintas Pantura, Merak dan masing-masing secara berurutan memiiki fungsi-fungsi tersendiri dan saya memberikan catatan bahwa tol ke arah Jawa adalah tol yang paling padat dan kita sudah melakukan upaya-upaya bagaimana menghadapi itu semua," beber dia.
3. Imbauan kepada para pemudik untuk hindari kepadatan
One way di GT Cikampek Utama saat puncak arus mudik lebaran 2023. (Dok Jasa Marga)Di sisi lain, Budi Karya juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat yang hendak mudik tahun ini untuk berangkat dari jauh hari demi menghindari kepadatan.
Hal itu jadi salah satu upaya Kemenhub untuk mengantisipasi lonjakan pemudik terutama ke arah timur yang begitu besar terjadi tahun ini.
"Kita diharapkan melakukan antisipasi lonjakan mudik itu terutama ke arah timur yg begitu besar, tapi ke arah barat pada titik Merak itu menjadi satu titik pantau, effort maksimal dari kita. Bahkan secara khusus Bapak Presiden menganjurkan kita melakukan mudik lebih awal, sebelum H-4 dan H-3 kita upayakan itu dijalankan saudara-saudara kita yang mudik," tutur Budi Karya.
Berita Terkini Lainnya
