Jakarta, IDN Times – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat pada penutupan perdagangan hari ini, Selasa (7/9/2021).
Dikutip dari Bloomberg, rupiah menguat 10 poin atau 0,07 persen ke level Rp14.212 per dolar AS sore ini. Pada penutupan sebelumnya rupiah berada di level Rp14.222 per dolar.
Penguatan rupiah sore ini sesuai prediksi analis. Sebelumnya pagi tadi Pengamat Pasar Keuangan Ariston Tjendra mengatakan rupiah berpotensi melanjutkan penguatan terhadap dolar AS dengan memanfaatkan momentum penguatannya kemarin.
“Potensi penguatan di kisaran Rp14.180-14.200, dengan potensi resisten di kisaran Rp14.260,” kata Ariston.
Ariston menyebut sejumlah faktor yang mempengaruhi pergerakan mata uang hari ini termasuk sentimen potensi penundaan tapering karena data tenaga kerja AS yang belum seperti yang diharapkan, masih menjadi pendorong pelemahan dolar AS.
“Selain itu membaiknya kondisi COVID-19 dan pelonggaran aktivitas perekonomian di Indonesia juga membantu mengangkat nilai tukar rupiah,” jelasnya.
Sebelumnya pada perdagangan awal pekan atau Senin, rupiah juga ditutup menguat atas dolar AS.
Dikutip dari Bloomberg, rupiah menguat 40 poin atau 0,28 persen ke level Rp14.222 per dolar AS pada Senin sore. Pada penutupan sebelumnya atau Jumat, rupiah berada di level Rp14.262 per dolar.