Tangerang Selatan, IDN Times - Rusia batal melanjutkan aliran gas melalui jalur pipa Nord Stream 1 pada Sabtu (3/9/2022). Nord Stream 1, yang mengalir di bawah Laut Baltik ditujukan untuk memasok Jerman dan negara lainnya.
Pada Kamis (1/9/2022), perusahaan gas Rusia, Gazprom menghentikan aliran gas ke Eropa. Hal itu terjadi karena adanya malfungsi selama fase pemeliharaan, yang mana semakin mempersulit Eropa dalam mengamankan stok bahan bakar untuk musim dingin. Jalur tersebut awalnya direncanakan beroperasi kembali pada Sabtu waktu setempat, apabila selesai pemeliharaan.
Namun, perusahaan Gazprom pada Jumat (2/9/2022) mengatakan, pihaknya tidak dapat lagi memberikan jangka waktu untuk memulai kembali pengiriman. Lantaran ditemukannya kebocoran minyak yang membuat turbin pada pipa, tidak dapat beroperasi secara aman.