Netflix Berikan Akses Gratis selama 2 Hari bagi Warga di India
Ilustrasi Netflix (IDN Times/Dwifantya Aquina)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Bagi kalian yang sedang berada di India, ada kabar gembira. Netflix pada Desember 2020 mendatang akan memberikan akses nonton daring di platform tersebut selama 48 jam secara gratis.
Laman The Hindu Businessline, Rabu (21/10/2020) melaporkan kebijakan itu merupakan strategi Netflix untuk meningkatkan jumlah pelanggan platform tersebut. Sebab, berdasarkan data yang diungkap oleh Netflix per 30 September 2020 lalu, jumlah pelanggan baru yang berhasil digaet malah melambat meski pandemik masih melanda secara global.
Perusahaan yang bermarkas di California, Amerika Serikat itu membukukan 2,2 juta pelanggan baru di seluruh dunia. Angka itu meleset dari target bursa Wall Street dan manajemen yang memprediksi pada kuartal ketiga tahun 2020 bisa meraih 3,4 juta pelanggan baru.
"Jumlah pelanggan domestik (Netflix) nyaris tidak ada penambahan yang menandakan titik kejenuhan di Amerika Serikat," ungkap analis eMarketer, Ross Benes.
Angka ini kontras dengan penambahan yang signifikan ketika awal pandemik melanda dunia. Pada periode Januari hingga Maret 2020 lalu, Netflix bisa meraup 15,8 juta pelanggan berbayar.
Apakah strategi Netflix ini akan sukses meraup pelanggan baru di India?
1. Netflix akan berikan akses gratis selama akhir pekan di India
Ilustrasi tampilan Netflix (IDN Times/Santi Dewi)Chief Operating Officer (COO) Netflix, Greg Peters membenarkan rencana untuk memberikan akses gratis bagi warga di India pada Desember 2020 mendatang. Ini merupakan bagian dari program bernama "streamfest."
"Kami pikir dengan memberikan semua orang akses ke Netflix secara gratis selama akhir pekan menjadi cara yang baik untuk menunjukkan kepada orang-orang baru cerita-cerita luar biasa yang kami miliki. Kami benar-benar menyusun acara ini dan berharap bisa ada orang baru yang bersedia mendaftar," ungkap Peters dan dikutip dari stasiun berita Channel News Asia.
Saat ini program "streamfest" baru tersedia di India. Warga bisa mengakses Netflix menggunakan alat teknologi apa pun baik desktop, laptop atau ponsel.
Untuk mulai menonton, warga tidak akan dimintai detail cara pembayaran. Bagi mereka yang ingin meneruskan untuk bisa menonton di Netflix maka harus berlangganan.
Baca Juga: 6 Rekomendasi Film Indonesia yang Wajib Kamu Tonton di Netflix!
2. Pelanggan Netflix menurun karena di beberapa negara PSBB sudah dilonggarkan
Ilustrasi Netflix (IDN Times/Lia Hutasoit)Sebelumnya, Netflix Inc telah memperingatkan investor bahwa lonjakan pelanggan baru yang tiba-tiba di awal pandemik akan mulai pudar di pertengahan tahun 2020, sebab aturan PSBB mulai dilonggarkan. Lantaran melihat kenyataan jumlah pelanggan di kuarter ketiga menurun, Netflix memprediksi menurunkan targetnya di kuarter keempat.
Mereka memproyeksikan bisa meraih 6 juta pelanggan baru. Padahal, para analis memprediksi Netflix bisa meraih sekitar 12 juta pelanggan baru.
Sebelumnya, Netflix sempat mengenalkan metode promosi gratis akses platform tersebut selama 30 hari. Tetapi, kebijakan itu sudah tak lagi diperpanjang.
3. Pesaing layanan nonton daring terus bertambah dan tak lagi didominasi Netflix
Ilustrasi Netflix (IDN Times/Dwifantya Aquina)Netflix mengakui salah satu penyebab menurunnya jumlah pelanggan berbayar baru karena pesaing mereka terus bertambah. Apalagi studio-studio di Hollywood telah mengubah strategi mereka dan memilih bersaing di video berlangganan untuk layanan over the top (OTT). Beberapa pesaing Netflix antara lain Disney Hot Star, HBO Go, Apple TV, hingga GoPlay.
"Sehingga perebutan untuk meraih perhatian dan waktu konsumen semakin terlihat," kata Netflix dalam keterangan tertulisnya dan dikutip kantor berita Reuters.
Pejabat berwenang di Netflix menyadari manajemen berhasil meraup lebih banyak pelanggan berbayar pada 9 bulan pertama di tahun 2020 ketimbang di periode yang sama pada 2019. Secara global, Netflix membukukan 195,2 juta pelanggan pada akhir kuarter ketiga 2020.
"Ke depannya, kita akan lebih gigih dan meraup lebih dari 200 juta pelanggan dengan menambah 34 juta pelanggan," ungkap salah satu petinggi Netflix, Reed Hastings.
Mereka juga memprediksi akan merampungkan proses pengambilan gambar lebih dari 150 produksi hingga akhir tahun 2020. Sehingga, pada 2021, Netflix menargetkan merilis lebih banyak program yang dibuat sendiri.
Baca Juga: Layanan Netflix Bisa Dinikmati Lewat Telkomsel dan IndiHome Pekan Ini?
Berita Terkini Lainnya
