Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Sentuh Rp15.350, Rupiah Pelan-pelan Menguat Terhadap Dolar AS

Ilustrasi rupiah (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah menguat tipis atas mata uang dolar Amerika Serikat (AS) pada pembukaan perdagangan Kamis (13/10/2022).

Kurs rupiah dibuka menguat 4 poin ke level Rp15.352,5 per dolar AS pada perdagangan pagi ini, dibandingkan penutupan perdagangan Rabu (12/10/2022) yang ditutup di Rp15.356,5 per dolar AS.

Mengutip Bloomberg, hingga pukul 09.36 WIB, kurs rupiah bertengger pada level Rp15.350,5 per dolar AS atau menguat 6 poin (0,04 persen).

1. Rupiah punya peluang menguat

Analis PT Sinarmas Futures, Ariston Tjendra, menyebut nilai tukar rupiah masih berpeluang menguat terhadap dolar AS hari ini, setelah notulen rapat bank sentral AS atau Federal Reserve (the Fed) menunjukan bahwa para petingginya menginginkan pengetatan moneter dilakukan dengan mempertimbangkan risiko perlambatan ekonomi AS.

"Ini memberikan kesan ke pasar bahwa bank sentral AS mungkin akan menahan diri melakukan pengetatan moneter yang agresif. Dan indikasi tersebut membantu pelemahan dolar AS untuk sementara," katanya.

2. Data inflasi AS bakal jadi penentu

Saat ini pasar masih menunggu data inflasi konsumen AS yang akan dirilis nanti malam, di mana hasil yang lebih tinggi dari proyeksi 8,1 persen bisa mendorong penguatan dolar AS lagi terhadap nilai tukar lainnya.

Di sisi lain, beberapa sentimen negatif terkait potensi resesi masih memberikan tekanan ke aset berisiko termasuk rupiah, seperti pemangkasan proyeksi pertumbuhan ekonomi global oleh IMF, perang Rusia-Ukraina yang masih berlanjut, inflasi global yang terus menaik, dan lain sebagainya.

"Kondisi tersebut memberi peluang pelemahan rupiah kembali," ujar Ariston.

3. Proyeksi nilai tukar rupiah hari ini

Ariston memproyeksikan nilai tukar rupiah dapat menguat pada penutupan perdagangan hari ini. Namun tetap dibayangi oleh pelemahan.

"Potensi penguatan ke arah Rp15.300, sementara potensi pelemahan ke arah Rp15.380," tambahnya.

Share
Topics
Editorial Team
Rendra Saputra
EditorRendra Saputra
Follow Us