Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pemilik PO Bus Sari Mustika, Tanto Hariadi.(Dok: youtubeperpalZTV)
Pemilik PO Bus Sari Mustika, Tanto Hariadi.(Dok: youtubeperpalZTV)

Intinya sih...

  • PO Sari Mustika, perusahaan otobus yang melayani rute Pulau Jawa - Sumatera PP, didirikan oleh Tanto Hariadi setelah keluar dari PO Sido Rukun.
  • Tanto Hariadi mendirikan PO Sari Mustika pada tahun 2003 dan saat ini busnya melayani berbagai rute dari Jawa hingga Sumatra.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta,IDN Times - Industri transportasi darat di Indonesia terus berkembang, meski persaingan semakin ketat. Salah satu perusahaan otobus (PO) yang masih bertahan hingga saat ini adalah PO Sari Mustika, atau yang lebih dikenal dengan nama Sarimex. Bus yang melayani rute Pulau Jawa - Sumatera PP ini memiliki kisah unik di balik pendiriannya.

Tanto Hariadi, sosok di balik kesuksesan PO Sari Mustika. Sebelum terjun ke dunia transportasi, pria asal Tayu, Jawa Tengah, ini menjalani profesi sebagai tukang kebun. Namun, takdir membawanya ke bisnis transportasi darat, yang hingga kini masih ia jalankan dengan penuh dedikasi.

1. Awal mula bergabung dengan PO Sido Rukun

Sebelum mendirikan PO Sari Mustika, Tanto Hariadi lebih dulu terlibat di PO Sido Rukun, sebuah perusahaan otobus milik kakak iparnya. Ia mulai bergabung sejak 1971 dan perlahan memahami cara menjalankan bisnis transportasi ini.

Namun, perjalanan bisnisnya tak selalu mulus. Konflik internal hingga masalah kecelakaan membuat hubungan kerja dengan kakak iparnya merenggang. Hingga akhirnya, ia memutuskan untuk keluar dan membangun usahanya sendiri.

"Saya itu dari Tayu, kerjanya hasil bumi (tukang kebun). Dari 1971 saya diajak join sama kakak ipar di Sido Rukun. Tapi karena ada masalah, akhirnya saya berdiri sendiri," ungkap Tanto dalam sebuah wawancara dengan kanal YouTube PerpalZ TV.

2. Lahirnya PO Sari Mustika

Berbekal pengalaman dari PO Sido Rukun, Tanto akhirnya mendirikan PO Sari Mustika pada tahun 2003. Keputusan ini ia ambil setelah mendapat saran dari aparat yang menangani permasalahan di PO sebelumnya.

Nama Sari Mustika sendiri memiliki makna yang cukup unik. Tanto mengungkapkan bahwa nama ini berasal dari pengalamannya sebagai tukang kebun dan pekerja hasil bumi.

"Kita dari hasil bumi itu kita dapat sarinya, terus ditambahi mustika. Dulu kerjanya kan hasil bumi, tapi di Tayu,"jelasnya.

Garasi utama PO Sari Mustika pun akhirnya berpusat di Semarang, Jawa Tengah, menjadi basis operasional utama bus-busnya yang melayani perjalanan ke berbagai daerah.

3. Rute Bus PO Sari Mustika

Dengan pengalaman yang ia peroleh selama bekerja di PO Sido Rukun, Tanto Hariadi mendirikan PO Sari Mustika. Bus ini awalnya hanya melayani beberapa rute, namun dengan keuletan dan strategi bisnis yang baik, Sari Mustika berkembang menjadi salah satu perusahaan otobus (PO) ternama di Indonesia.

Kini, PO Sari Mustika melayani berbagai rute dari Jawa hingga Sumatra. Rute-rute andalannya meliputi:

  • Jawa: Jakarta, Tangerang, Cirebon, Tegal, Yogyakarta, Solo, Surabaya, Malang, Kediri, Banyuwangi, Denpasar.
  • Sumatra: Jambi, Bandar Lampung, Bakauheni.

Tidak hanya melayani rute reguler, PO Sari Mustika juga menghadirkan layanan bus pariwisata yang melayani antar-jemput, drop bandara, wisata religi, dan kunjungan industri.

4. Masa depan PO Sari Mustika

Meski sang pendiri, Tanto Hariadi, kini telah berusia 90 tahun, semangatnya dalam menjalankan bisnis transportasi tetap tinggi. PO Sari Mustika terus berkembang dan berinovasi untuk menghadirkan layanan yang lebih baik bagi masyarakat.

Dalam dunia transportasi yang semakin kompetitif, PO Sari Mustika tetap menjadi pilihan utama bagi penumpang yang mencari kenyamanan, keamanan, dan harga terjangkau.

Editorial Team