Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi merancang strategi bisnis (unsplash.com/Microsoft 365)

Terdapat banyak faktor penyebab menurunnya daya beli masyarakat, di antaranya adalah turunnya kelas sosial, sulitnya mencari pekerjaan, badai PHK, naiknya harga kebutuhan, dan masih banyak lagi. Daya beli masyarakat merupakan salah satu faktor penting yang menjadi dasar pertimbangan bagi pelaku usaha. 

Lantas, di saat daya beli masyarakat turun, bagaimana strategi yang sebaiknya dijalankan agar bisnis tetap berjalan? Berikut adalah ulasannya:

1. Fokus pada produk atau layanan yang sifatnya primer

ilustrasi berjualan kebutuhan pokok (unsplash.com/Carli Jeen)

Masyarakat cenderung mengutamakan kebutuhan pokok daripada sekunder dan tersier.  Kebutuhan sekunder dan tersier biasanya akan dipenuhi jika daya beli masyarakat sedang bagus. Namun, kebutuhan primer akan menjadi komoditas yang harus dipenuhi bagaimana pun keadaannya.

Contoh kebutuhan peimer yang dapat dijadikan sebagai produk usaha di antaranya adalah bahan pangan, bahan bakar, listrik, maupun produk yang sifatnya dapat menghemat pengeluaran jangka panjang. Sebaiknya, hindari untuk berjualan produk atau jasa yang sifatnya untuk bergaya atau mewah. 

2. Tawarkan opsi harga yang lebih fleksibel

Editorial Team

Tonton lebih seru di