5 Sumber Kekayaan Raisa dan Hamish Daud, Punya Label Musik!

Di dunia hiburan, mungkin popularitas Raisa dan Hamish Daud sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Raisa mengawali karier sebagai penyanyi di grup musik Andante yang dibentuk Kevin Aprilio.

Lalu, dia memutuskan keluar dari grup dan memulai karier solonya dengan mengeluarkan lagu "Serba Salah". Raisa pun menjadi salah satu penyanyi solo perempuan terbaik yang dimiliki Indonesia saat ini.

Sedangkan karier industri hiburan Hamish Daud dimulai dari kemunculannya sebagai pembawa program My Trip My Adventure yang tayang di Trans TV pada 2013. Sejak itu, Hamish Daud sering muncul di layar kaca, bahkan layar lebar. Dia pernah bermain di beberapa film layar lebar, seperti Gangster (2015), Critical Eleven (2017), dan Trinity, The Nekad Traveler (2017).

Hamish Daud diketahui pernah mendirikan perusahaan konsultan konstruksi bernama Saka dengan beberapa temannya. Perusahaan ini menyediakan jasa konsultan konstruksi dan interior untuk berbagai proyek pembangunan.

Saka sendiri sudah melayani beberapa proyek di sejumlah wilayah di Indonesia, seperti apartemen, vila, kafe, hingga masjid. Oleh sebab itu, perusahaan ini tentu pernah menjadi salah satu sumber kekayaan Hamish Daud.

Raisa dan Hamish Daud diketahui juga pernah memiliki beberapa bisnis Food and Beverages (F&B). Bisnis yang pertama adalah restoran bernama Up In Smoke yang terletak di kawasan Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan. Restoran ini didirikan oleh Hamish Daud dan teman-temannya.

Up In Smoke merupakan bisnis kuliner dengan konsep American Steak Grilling yang menawarkan berbagai menu steak dan cocktail. Namun, berdasarkan penelusuran di Google Maps, tempat ini sudah tutup permanen.

Selain itu, Raisa juga pernah mengelola sebuah coffeeshop bernama Titik Temu Coffee di kawasan Seminyak, Bali dan dua cabang lagi di Cipete, Jakarta Selatan. Dengan demikian, bisnis F&B juga turut menyumbang harta kekayaan Raisa dan Hamish Daud.

Selain mencicipi bisnis kuliner, Raisa juga pernah memiliki bisnis fashion yang menjadi salah satu penyumbang harta kekayaan Raisa. Bisnis yang pertama adalah clothing line bernama Yay!. Nama tersebut diambil dari panggilan masa kecil Raisa, yaitu Yaya.

Yay! berada di bawah lini bisnis JUNI Goods. Clothing line ini berfokus memproduksi pakaian-pakaian kasual untuk perempuan dengan harga yang terjangkau. Namun, bisnis ini juga sudah mandek dan tidak dilanjutkan.

Bisnis fashion yang kedua adalah Rise N Shine by Raisa. Berbeda dari Yay!, brand Rise N Shine memproduksi pakaian anak-anak dengan desain ala Japanese yang simpel, oversized, dan nyaman dipakai sehari-hari. Raisa bekerja sama dengan IMAJI Studio untuk mengelola bisnis ini.

Salah satu sumber kekayaan Raisa berikutnya berasal dari perusahaan label musik bernama JUNI Records. JUNI Records didirikan oleh Raisa dan Adryanto Pratono pada tahun 2014.

Sebagai entertainment company, JUNI Records bahkan pernah bekerja sama dengan berbagai musisi ternama Indonesia mulai dari Kunto Aji, Coldiac, Barasuara, Bernadya, hingga Raisa sendiri.

Nah, itulah beberapa sumber kekayaan Raisa dan Hamish Daud sepanjang karier mereka, baik sebagai pelaku hiburan maupun pengusaha. Kira-kira berapa total kekayaan mereka, ya?