Survei: Hampir 50 Persen Orang Dewasa di AS Hidup Pas-Pasan
- Hampir 50% orang dewasa di AS hidup pas-pasan
- Rata-rata utang rumah tangga di AS tembus lebih dari 100 ribu dolar AS
- Strategi melunasi utang: buat anggaran realistis, tambah penghasilan tanpa tingkatkan gaya hidup, restrukturisasi pinjaman, atur ulang jadwal pembayaran
Survei terbaru Yahoo Finance/Marist Poll mengungkapkan hampir 50 persen orang dewasa di Amerika Serikat (AS) mengaku pendapatan mereka hanya cukup untuk menutup kebutuhan bulanan. Bahkan, sepertiga responden menyatakan pengeluaran bulanan mereka justru lebih besar daripada pemasukan.
Situasi ini diperparah dengan data Experian yang mencatat rata-rata utang rumah tangga kini menembus lebih dari 100 ribu dolar AS. Kondisi tersebut menunjukkan betapa sulitnya masyarakat keluar dari jeratan pinjaman ketika anggaran sangat terbatas.
Namun, membayar lebih dari jumlah minimum cicilan ternyata bisa membawa banyak manfaat. Selain menghemat bunga, langkah ini juga mempercepat pelunasan, meningkatkan skor kredit, hingga mengurangi stres finansial. Bahkan, ketika beban utang berkurang, arus kas otomatis menjadi lebih longgar untuk menambah tabungan atau investasi.
Jika lebih banyak pemasukan ketimbang pengeluaran, seseorang memiliki fleksibilitas finansial yang lebih baik. Sebaliknya, defisit arus kas akan menghambat pencapaian tujuan keuangan.
Untuk memperbaiki kondisi keuangan dan melunasi utang lebih cepat, berikut beberapa strategi yang bisa diterapkan:
1. Buat anggaran realistis
Menyusun anggaran bulanan memberi gambaran yang lebih jelas mengenai pola pengeluaran sehari-hari. Dengan cara ini, kamu bisa lebih mudah menemukan pos biaya yang masih bisa ditekan tanpa harus mengorbankan kebutuhan pokok. Selain itu, anggaran juga berfungsi sebagai panduan untuk menghindari pengeluaran impulsif yang kerap menjadi penyebab kondisi finansial berantakan.
Menariknya, menyusun anggaran bukan hanya soal mencatat, tetapi juga melatih disiplin diri dalam mengatur prioritas. Pilih metode penganggaran yang sesuai dengan kepribadian finansialmu, agar lebih mudah dijalani secara konsisten, berkelanjutan, dan memberi dampak positif bagi kestabilan keuangan di masa depan.
2. Tambah penghasilan tanpa tingkatkan gaya hidup
Selain memangkas pengeluaran, menambah sumber pemasukan juga dapat mempercepat proses pelunasan utang secara signifikan. Pilihan aktivitas sampingan seperti menjadi pengemudi ride-hailing, bekerja sebagai freelancer, atau menawarkan jasa sebagai tutor online bisa menambah ratusan dolar setiap bulan, bahkan berpotensi lebih besar jika ditekuni dengan serius.
Alternatif lainnya adalah mencoba peluang usaha kecil sesuai minat, misalnya menjual produk secara online atau memanfaatkan keterampilan khusus yang dimiliki. Jika kamu bekerja di perusahaan dan kinerja sudah terbukti meningkat, jangan ragu untuk mengajukan kenaikan gaji atau promosi jabatan sebagai bentuk penghargaan atas kontribusimu.
Dengan mengombinasikan strategi penghematan dan peningkatan penghasilan, beban utang dapat lebih cepat teratasi dan kondisi finansial pun menjadi lebih stabil.
3. Restrukturisasi pinjaman
Jika bunga yang tinggi menjadi hambatan utama dalam melunasi kewajiban, mempertimbangkan konsolidasi utang dengan pinjaman personal bisa menjadi solusi yang lebih ringan karena biasanya menawarkan bunga lebih rendah serta tenor yang lebih fleksibel. Opsi lain yang cukup populer adalah memanfaatkan kartu kredit dengan promosi bunga 0 persen selama periode tertentu, sehingga cicilan dapat difokuskan pada pokok utang tanpa tambahan beban bunga.
Selain itu, beberapa lembaga keuangan juga menyediakan program restrukturisasi atau keringanan sementara bagi nasabah yang benar-benar kesulitan, misalnya dengan penundaan pembayaran, pengurangan bunga, atau perpanjangan jangka waktu. Dengan memanfaatkan berbagai opsi ini secara bijak, beban finansial bisa terasa lebih terkendali sekaligus memberi ruang napas untuk mengatur keuangan dengan lebih baik.
4. Atur ulang jadwal pembayaran
Masalah arus kas tidak selalu berkaitan dengan besar kecilnya pendapatan, melainkan lebih pada waktu penerimaan dan kewajiban pembayaran. Jika semua tagihan jatuh tempo di awal bulan, tentu beban akan terasa menumpuk dan membuat keuangan terasa lebih berat. Untuk mengatasinya, cobalah menghubungi pihak penyedia layanan atau lembaga keuangan untuk meminta perubahan tanggal jatuh tempo.
Dengan begitu, pembayaran bisa tersebar lebih merata sesuai siklus gaji atau pemasukan rutin yang diterima. Cara ini tidak hanya membantu meringankan tekanan di awal bulan, tetapi juga membuat pengelolaan keuangan terasa lebih teratur dan terkontrol.
Tingginya rata-rata utang rumah tangga dan pengeluaran yang melebihi pendapatan membuat banyak orang terjebak dalam lingkaran finansial yang menekan. Meski demikian, strategi sederhana seperti membuat anggaran efektif, menambah penghasilan, merestrukturisasi pinjaman, hingga menyesuaikan jadwal pembayaran dapat membantu memperbaiki arus kas.
Dengan disiplin dan perencanaan yang tepat, melunasi utang bukanlah hal mustahil. Sebaliknya, langkah ini bisa membuka peluang baru untuk meningkatkan tabungan, berinvestasi, dan mencapai kebebasan finansial lebih cepat.
