Survei terbaru Yahoo Finance/Marist Poll mengungkapkan hampir 50 persen orang dewasa di Amerika Serikat (AS) mengaku pendapatan mereka hanya cukup untuk menutup kebutuhan bulanan. Bahkan, sepertiga responden menyatakan pengeluaran bulanan mereka justru lebih besar daripada pemasukan.
Situasi ini diperparah dengan data Experian yang mencatat rata-rata utang rumah tangga kini menembus lebih dari 100 ribu dolar AS. Kondisi tersebut menunjukkan betapa sulitnya masyarakat keluar dari jeratan pinjaman ketika anggaran sangat terbatas.
Namun, membayar lebih dari jumlah minimum cicilan ternyata bisa membawa banyak manfaat. Selain menghemat bunga, langkah ini juga mempercepat pelunasan, meningkatkan skor kredit, hingga mengurangi stres finansial. Bahkan, ketika beban utang berkurang, arus kas otomatis menjadi lebih longgar untuk menambah tabungan atau investasi.
Jika lebih banyak pemasukan ketimbang pengeluaran, seseorang memiliki fleksibilitas finansial yang lebih baik. Sebaliknya, defisit arus kas akan menghambat pencapaian tujuan keuangan.
Untuk memperbaiki kondisi keuangan dan melunasi utang lebih cepat, berikut beberapa strategi yang bisa diterapkan: