Surya Tri Harto Jadi Dirut PIS, Gantikan Yoki yang Tersandung Korupsi

08 Jul 2025, 18:16 WIB

PT Pertamina International Shipping (PIS) terus memperkuat komitmennya dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) pelaut Indonesia. (Dok. PIS)

Intinya sih...

Jabatan dirut sebelumnya dipegang oleh Yoki Firnandi sejak September 2022, namun tersandung kasus korupsi pada Februari 2025.
Surya Tri Harto menjadi Direktur Utama, dengan anggota lainnya antara lain Arif Yunianto, Eka Suhendra, Dewi Kurnia Salwa, Harry Budi Sidharta, Diah Kurniawati, Isnanto Nugroho Suseno, dan Muhammad Irfan Zainul Fikri

Jakarta, IDN Times - PT Pertamina International Shipping (PIS) resmi mengukuhkan jajaran direksi baru pada Selasa (8/7/2025). Penetapan dilakukan oleh pemegang saham.

PIS merupakan anak usaha dari PT Pertamina (Persero) yang bergerak di bidang pelayaran dan logistik maritim, khususnya untuk mendukung distribusi energi nasional dan internasional.

"Hari ini telah dilakukan pengukuhan jajaran direksi di Pertamina International Shipping, yang ditetapkan oleh pemegang saham," kata Corporate Secretary PIS, Muhammad Baron saat dikonfirmasi, Selasa (8/7/2025).

1. Dukung penuh kebijakan pemegang saham

PT Pertamina International Shipping (PIS) kembali meningkatkan layanan bisnisnya di sektor logistik maritim dengan menandatangani perpanjangan Service Level Agreement (SLA) bersama PT Pelindo (Persero). (Dok. Pertamina International Shipping)

Baron menyampaikan, perusahaan mendukung penuh serta patuh terhadap seluruh kebijakan dan keputusan yang ditetapkan oleh pemegang saham.

Jajaran direksi yang baru diyakini mampu melanjutkan proses transformasi bisnis yang telah berjalan, guna mempertahankan kinerja positif perusahaan dan meningkatkan profesionalitas pelayanan kepada masyarakat.

"Kami optimistis, jajaran direksi bisa melanjutkan transformasi bisnis untuk terus mencatat kinerja positif dan meningkatkan profesionalitas pelayanan untuk masyarakat," ujarnya.

2. Posisi dirut sebelumnya dijabat Yoki Firnandi

Direktur Utama PT Pertamina International Shipping (PIS), Yoki Firnandi. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Sebelumnya jabatan dirut pernah disematkan kepada Yoki Firnandi sejak September 2022. Namun, pada 25 Februari 2025, dia tersandung kasus korupsi.

Kejaksaan Agung menetapkannya sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi tata kelola impor minyak mentah dan produk kilang di lingkungan Pertamina, menyebabkan kerugian negara yang diperkirakan mencapai Rp 193,7 triliun.